Pengecualian

Kami berusaha untuk memverifikasi semua informasi dalam IslamicFInder.org Jika Kamu menemukan konten yang tidak pantas (atau tautan yang mengarah pada konten yang tidak patut), maka silakan  hubungi kami.

LOKASI

Silahkan masukkan nama lokasi saat ini
Silahkan masukkan nilai garis lintang dan garis bujur yang benar
Silahkan pilih zona waktu
Silahkan pilih tanggal mulai penghematan cahaya siang (waktu musim panas)
Silahkan pilih tanggal selesai penghematan cahaya siang (waktu musim panas)
PERHITUNGAN SHOLAT

untuk pengalaman yang lebih cepat dan update harian.

×

untuk pengalaman yang lebih cepat dan update harian.

×

Baca Surah Maidahdengan terjemahan

Maaf, tidak dapat menemukan ayat yang sesuai dengan kata yang dicari

وَتَرَىٰ كَثِيرًا مِّنْهُمْ يُسَٰرِعُونَ فِى ٱلْإِثْمِ وَٱلْعُدْوَٰنِ وَأَكْلِهِمُ ٱلسُّحْتَ لَبِئْسَ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

Watara katheeran minhum yusariAAoona fee alithmi waalAAudwani waaklihimu alssuhta labisa ma kanoo yaAAmaloona

Kalian akan melihat kebanyakan mereka selalu bersegera dalam berbuat maksiat, menyakiti sesama dan memakan harta haram seperti harta yang didapat dari suap dan riba. Sungguh amat buruk perbuatan jelek yang mereka lakukan itu.

لَوْلَا يَنْهَىٰهُمُ ٱلرَّبَّٰنِيُّونَ وَٱلْأَحْبَارُ عَن قَوْلِهِمُ ٱلْإِثْمَ وَأَكْلِهِمُ ٱلسُّحْتَ لَبِئْسَ مَا كَانُوا۟ يَصْنَعُونَ

Lawla yanhahumu alrrabbaniyyoona waalahbaru AAan qawlihimu alithma waaklihimu alssuhta labisa ma kanoo yasnaAAoona

Mengapa ulama-ulama dan pendeta-pendeta mereka tidak melarang mengucapkan perkataan bohong dan memakan harta yang haram? Sungguh buruk perbuatan mereka yang berupa meninggalkan amar makruf nahi munkar (al-amr bi al-ma'rûf wa al-nahy 'an al-munkar).

وَقَالَتِ ٱلْيَهُودُ يَدُ ٱللَّهِ مَغْلُولَةٌ غُلَّتْ أَيْدِيهِمْ وَلُعِنُوا۟ بِمَا قَالُوا۟ بَلْ يَدَاهُ مَبْسُوطَتَانِ يُنفِقُ كَيْفَ يَشَآءُ وَلَيَزِيدَنَّ كَثِيرًا مِّنْهُم مَّآ أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ طُغْيَٰنًا وَكُفْرًا وَأَلْقَيْنَا بَيْنَهُمُ ٱلْعَدَٰوَةَ وَٱلْبَغْضَآءَ إِلَىٰ يَوْمِ ٱلْقِيَٰمَةِ كُلَّمَآ أَوْقَدُوا۟ نَارًا لِّلْحَرْبِ أَطْفَأَهَا ٱللَّهُ وَيَسْعَوْنَ فِى ٱلْأَرْضِ فَسَادًا وَٱللَّهُ لَا يُحِبُّ ٱلْمُفْسِدِينَ

Waqalati alyahoodu yadu Allahi maghloolatun ghullat aydeehim waluAAinoo bima qaloo bal yadahu mabsootatani yunfiqu kayfa yashao walayazeedanna katheeran minhum ma onzila ilayka min rabbika tughyanan wakufran waalqayna baynahumu alAAadawata waalbaghdaa ila yawmi alqiyamati kullama awqadoo naran lilharbi atfaaha Allahu wayasAAawna fee alardi fasadan waAllahu la yuhibbu almufsideena

Orang-orang Yahudi berkata, "Tangan Allah terbelenggu, tidak terulur untuk memberi." Semoga Allah membelenggu tangan mereka dan menjauhkan mereka dari rahmat-Nya. Allah Mahakaya dan Maha Pemurah: memberikan apa saja kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya. Kebanyakan mereka--karena terpukau pada kesesatan--bertambah kekafiran dan kezaliman dengan diturunkannya al-Qur'ân kepadamu akibat rasa iri dan dengki. Kami timbulkan di antara mereka permusuhan dan kebencian sampai hari kiamat. Setiap mereka menyalakan api peperangan melawan Rasulullah dan orang-orang Mukmin, Allah memadamkan api itu dengan kekalahan mereka dan kemenangan Rasulullah dan para pengikutnya. Mereka bersungguh-sungguh dalam menyebarkan kerusakan di muka bumi dengan tipu daya, fitnah dan menimbulkan peperangan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang membuat kerusakan.

وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ ٱلْكِتَٰبِ ءَامَنُوا۟ وَٱتَّقَوْا۟ لَكَفَّرْنَا عَنْهُمْ سَيِّـَٔاتِهِمْ وَلَأَدْخَلْنَٰهُمْ جَنَّٰتِ ٱلنَّعِيمِ

Walaw anna ahla alkitabi amanoo waittaqaw lakaffarna AAanhum sayyiatihim walaadkhalnahum jannati alnnaAAeemi

Sekiranya Ahl al-Kitâb, Yahudi dan Nasrani, meyakini Islam dan nabinya serta menjauhi dosa-dosa yang telah Kami sebutkan, maka Kami pasti akan menghapus dosa-dosa kecil mereka. Kami akan memasukkan mereka ke dalam surga yang penuh kenikmatan.

وَلَوْ أَنَّهُمْ أَقَامُوا۟ ٱلتَّوْرَىٰةَ وَٱلْإِنجِيلَ وَمَآ أُنزِلَ إِلَيْهِم مِّن رَّبِّهِمْ لَأَكَلُوا۟ مِن فَوْقِهِمْ وَمِن تَحْتِ أَرْجُلِهِم مِّنْهُمْ أُمَّةٌ مُّقْتَصِدَةٌ وَكَثِيرٌ مِّنْهُمْ سَآءَ مَا يَعْمَلُونَ

Walaw annahum aqamoo alttawrata waalinjeela wama onzila ilayhim min rabbihim laakaloo min fawqihim wamin tahti arjulihim minhum ommatun muqtasidatun wakatheerun minhum saa ma yaAAmaloona

Dan sekiranya mereka menjaga keaslian Tawrât dan Injîl sebagaimana diturunkan dan menjalankan ajarannya, percaya kepada al-Qur'ân, maka niscaya Allah akan melapangkan rezeki-Nya yang dapat diperoleh dari segala penjuru. Tidak semua mereka berada dalam kesesatan, akan tetapi di antara mereka ada kelompok yang adil dan berakal, yaitu mereka yang beriman kepada Muhammad dan al-Qur'ân. Alangkah buruknya ucapan dan perbuatan kebanyakan mereka yang jauh dari kebenaran.

يَٰٓأَيُّهَا ٱلرَّسُولُ بَلِّغْ مَآ أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ وَإِن لَّمْ تَفْعَلْ فَمَا بَلَّغْتَ رِسَالَتَهُۥ وَٱللَّهُ يَعْصِمُكَ مِنَ ٱلنَّاسِ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْكَٰفِرِينَ

Ya ayyuha alrrasoolu balligh ma onzila ilayka min rabbika wain lam tafAAal fama ballaghta risalatahu waAllahu yaAAsimuka mina alnnasi inna Allaha la yahdee alqawma alkafireena

Wahai utusan Allah, berikanlah kabar kepada manusia akan apa-apa yang telah diwahyukan Tuhan kepadamu. Ajaklah mereka untuk mengikutinya. Jangan takut disakiti oleh seseorang. Bila kamu takut, maka berarti kamu tidak menyampaikan risalah Allah. Sebab, kamu telah diperintahkan untuk menyampaikannya kepada semua. Allah akan memelihara kamu dari gangguan orang-orang kafir. Sebab, sudah merupakan ketentuan Allah yang berlaku bahwa kebatilan tidak akan mengalahkan kebenaran. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk orang-orang kafir kepada jalan yang lurus.

قُلْ يَٰٓأَهْلَ ٱلْكِتَٰبِ لَسْتُمْ عَلَىٰ شَىْءٍ حَتَّىٰ تُقِيمُوا۟ ٱلتَّوْرَىٰةَ وَٱلْإِنجِيلَ وَمَآ أُنزِلَ إِلَيْكُم مِّن رَّبِّكُمْ وَلَيَزِيدَنَّ كَثِيرًا مِّنْهُم مَّآ أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ طُغْيَٰنًا وَكُفْرًا فَلَا تَأْسَ عَلَى ٱلْقَوْمِ ٱلْكَٰفِرِينَ

Qul ya ahla alkitabi lastum AAala shayin hatta tuqeemoo alttawrata waalinjeela wama onzila ilaykum min rabbikum walayazeedanna katheeran minhum ma onzila ilayka min rabbika tughyanan wakufran fala tasa AAala alqawmi alkafireena

Wahai Rasulullah, katakan kepada Ahl al-Kitâb, "Sesungguhnya kalian tidak beragama dengan benar kecuali jika kalian menegakkan dan mengerjakan semua hukum-hukum Tawrât dan Injîl, serta beriman kepada al-Qur'ân yang telah diwahyukan kepada Rasul-Nya agar dapat menjadi petunjuk bagi manusia. Yakinlah, wahai Muhammad, bahwa kebanyakan Ahl al-Kitâb akan terus bertambah zalim, ingkar dan keras kepala terhadap al-Qur'ân disebabkan rasa iri dan dengki mereka. Maka janganlah bersedih hati terhadap mereka yang dijadikan selalu ingkar.

إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَٱلَّذِينَ هَادُوا۟ وَٱلصَّٰبِـُٔونَ وَٱلنَّصَٰرَىٰ مَنْ ءَامَنَ بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ وَعَمِلَ صَٰلِحًا فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ

Inna allatheena amanoo waallatheena hadoo waalssabioona waalnnasara man amana biAllahi waalyawmi alakhiri waAAamila salihan fala khawfun AAalayhim wala hum yahzanoona

Sesungguhnya orang-orang yang percaya kepada Allah, kaum Yahudi, pengikut Mûsâ, orang-orang yang tidak beragama dan kaum Nasrani pengikut 'Isâ, jika mereka dengan tulus beriman kepada Allah dan hari kebangkitan dan beramal saleh sebagaimana yang diajarkan Islam, maka mereka akan selamat dari siksaan. Mereka berada dalam kesenangan surga pada hari kiamat nanti.

لَقَدْ أَخَذْنَا مِيثَٰقَ بَنِىٓ إِسْرَٰٓءِيلَ وَأَرْسَلْنَآ إِلَيْهِمْ رُسُلًا كُلَّمَا جَآءَهُمْ رَسُولٌۢ بِمَا لَا تَهْوَىٰٓ أَنفُسُهُمْ فَرِيقًا كَذَّبُوا۟ وَفَرِيقًا يَقْتُلُونَ

Laqad akhathna meethaqa banee israeela waarsalna ilayhim rusulan kullama jaahum rasoolun bima la tahwa anfusuhum fareeqan kaththaboo wafareeqan yaqtuloona

Sesungguhnya kami telah mengambil perjanjian dengan orang-orang Yahudi Banû Isrâ'îl dengan tegas untuk mengikuti ajaran-ajaran Tawrât. Kami telah mengutus kepada mereka nabi-nabi untuk menjelaskan Tawrât dan menegaskan perjanjian yang telah Kami buat. Tetapi mereka melanggar perjanjian itu. Setiap kali seorang rasul datang kepada mereka dengan membawa ajaran yang bertentangan dengan hawa nafsu, mereka mendustakan sebagian dari rasul-rasul itu dan membunuh sebagian yang lain.

وَحَسِبُوٓا۟ أَلَّا تَكُونَ فِتْنَةٌ فَعَمُوا۟ وَصَمُّوا۟ ثُمَّ تَابَ ٱللَّهُ عَلَيْهِمْ ثُمَّ عَمُوا۟ وَصَمُّوا۟ كَثِيرٌ مِّنْهُمْ وَٱللَّهُ بَصِيرٌۢ بِمَا يَعْمَلُونَ

Wahasiboo alla takoona fitnatun faAAamoo wasammoo thumma taba Allahu AAalayhim thumma AAamoo wasammoo katheerun minhum waAllahu baseerun bima yaAAmaloona

Orang-orang Yahudi Banû Isrâ'îl itu mengira bahwa tidak akan diturunkan kepada mereka bencana yang akan menyeleksi orang-orang yang tabah dan yang tidak. Maka dari itu, mereka tidak bersabar dalam menghadapi bencana. Bahkan kebanyakan mereka sesat hingga menjadi seperti orang buta dan tuli. Mereka berpaling dari kebenaran. Lalu Allah menjadikan orang-orang yang hina menguasai mereka. Setelah beberapa saat, mereka kembali bertobat kepada Allah. Pertobatan mereka pun diterima. Allah mengembalikan keinginan keras mereka untuk menjadi benar. Akan tetapi setelah itu mereka sesat kembali, sehingga menjadi buta dan tuli. Allah Maha Mengetahui ihwal mereka, menyaksikan perbuatan mereka dan akan memberi balasannya.

Contact Us

Thanks for reaching out. We'll get back to you soon.

Improve your location’s accuracy

Sometimes we might have trouble finding where you are located. Having your current location will help us to get you more accurate prayer times and nearby Islamic places. Here are some things you can do to help fix the problem.

  1. In the top right, click More
  2. Click Settings and then Show advanced settings.
  3. In the "Privacy" section, click Content settings.
    1. In the dialog that appears, scroll down to the "Location" section. Select one of these permissions:
    2. Allow all sites to track your physical location: Select this option to let all sites automatically see your location.
    3. Ask when a site tries to track your physical location: Select this option if you want Google Chrome to alert you whenever a site wants to see your location.
    4. Do not allow any site to track your physical location: Select this option if don't want any sites to see your location.
  4. Click Done.
  1. Open System Preferences and then Security & Privacy Preferences and then Privacy and then Location Services.
  2. To allow for changes, click the lock in the bottom left.
  3. Check "Enable Location Services."
  1. Turn on location
    1. On your phone or tablet, open the Settings app.
    2. Tap Location.
    3. At the top, switch location on.
    4. Tap Mode and then High accuracy.
    If you still get an error when you open IslamicFinder, follow the step 2.
  2. Open Chrome
    1. In the top right, tap More
    2. Tap Settings.
    3. Under "Advanced", tap Site Settings
    4. Tap Location. If you see a toggle, make sure it turned on and blue.
      1. If you see "Location access is turned off for this device," tap the blue words > on the next Settings screen, tap the toggle to turn on location access.
      2. If you see "blocked" under "Location," tap Blocked > tap IslamicFinder > Clear & reset.
    5. Open IslamicFinder in your mobile browser and refresh the web page
    If you're using a browser other than Chrome, visit your browser's help center by visiting their website.
  1. Turn on location
    1. Open Settings app.
    2. Tap Privacy > Location Services > Safari Websites.
    3. Under "Allow Location Access," tap While Using the app.
  2. Give current location access on your browser
      Safari
    1. Open settings app.
    2. Tap General > Reset.
    3. Tap Reset Location & Privacy.
    4. If prompted, enter your passcode.
    5. You will see a message that says "This will reset your location and privacy settings to factory defaults." Tap Reset Settings.
    6. Open Safari
    7. Go to IslamicFinder
    8. To give Safari access to your location, tap Allow or OK
    9. To give IslamicFinder access to your location, tap OK
  3. If you are using a browser other than Safari, visit your browser's help center by visiting their website.