Penafian

Kami melakukan banyak usaha untuk menentusahkan semua maklumat di IslamicFinder.org. Jika anda menemui sebarang kandungan yang tidak sesuai (atau pautan kepada kandungan yang tidak sesuai), sila  hubungi kami.

LOKASI

Sila masukkan nama lokasi semasa anda
Sila masukkan nilai latitud longitud yang betul
Sila masukkan zon waktu
Sila pilih tarikh mula penyimpanan siang
Sila masukkan tarikh akhir penyimpanan siang
PENGIRAAN SOLAT

Enneri Koudoumourde|TD|41922027

Enneri Elmimochir|TD|41916970

Haqfat `It Qulaywan|LY|44379791

Chefe Impija|MZ|44997399

Enneri Goao|TD|41918341

Chefe Gabriel|MZ|44997353

Chefe Guide|MZ|44997377

Gond-e Gorbeh|IR|43779932

Isola Bu Sceifa|LY|44371993

Chefe Correia|MZ|44997264

Chefe Gala Tembe|MZ|44997355

Haan Hogshin Uul|MN|44832502

Chefe Chongola|MZ|44997225

Chefe Impolia|MZ|44997400

Chefe Comueia|MZ|44997255

Ozero Orok-nor|MN|44838248

Bi'r `Ali Bin `Atig|LY|44366164

Chefe Ecotol|MZ|44997326

Chefe Davambe|MZ|44997307

Bi'r `Abd an Nabi|LY|44364611

United States|US|6252001

kami untuk pengalaman lebih pantas dan kemaskini harian.

×

kami untuk pengalaman lebih pantas dan kemaskini harian.

×

Baca Surah Nahldengan terjemahan

Maaf, tidak berjaya menemui ayat yang sepadan dengan soalan/perkataan anda.

مَنْ عَمِلَ صَٰلِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُۥ حَيَوٰةً طَيِّبَةً وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ

Man AAamila salihan min thakarin aw ontha wahuwa muminun falanuhyiyannahu hayatan tayyibatan walanajziyannahum ajrahum biahsani ma kanoo yaAAmaloona

Siapa saja yang berbuat kebajikan di dunia, baik laki-laki maupun wanita, didorong oleh kekuatan iman dengan segala yang mesti diimani, maka Kami tentu akan memberikan kehidupan yang baik pada mereka di dunia, suatu kehidupan yang tidak kenal kesengsaraan, penuh rasa lega, kerelaan, kesabaran dalam menerima cobaan hidup dan dipenuhi oleh rasa syukur atas nikmat Allah. Dan di akhirat nanti, Kami akan memberikan balasan pada mereka berupa pahala baik yang berlipat ganda atas perbuatan mereka di dunia.

فَإِذَا قَرَأْتَ ٱلْقُرْءَانَ فَٱسْتَعِذْ بِٱللَّهِ مِنَ ٱلشَّيْطَٰنِ ٱلرَّجِيمِ

Faitha qarata alqurana faistaAAith biAllahi mina alshshaytani alrrajeemi

Sesungguhnya al-Qur'ân itu benar-benar dapat memberikan perlindungan bagi jiwa dari godaan dan bisikan hawa nafsu. Seandainya kamu, hai orang beriman, dapat memahami hal itu dan menginginkan kehidupan yang bebas dari gangguan setan sehingga kamu mendapatkan kehidupan yang baik di dunia dan kahirat, niscaya akan Kami tunjukkan jalannya, yaitu dengan membaca al-Qur'ân. Jika kalian hendak membacanya maka mulailah dengan doa yang ikhlas, agar Allah Swt. membebaskan dirimu dari gangguan setan yang terusir dari rahmat Tuhan dan yang suka menipu manusia serta menjerumuskan mereka ke dalam jurang kedurhakaan pada Allah.

إِنَّهُۥ لَيْسَ لَهُۥ سُلْطَٰنٌ عَلَى ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَلَىٰ رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ

Innahu laysa lahu sultanun AAala allatheena amanoo waAAala rabbihim yatawakkaloona

Dan jika kamu telah melakukan hal itu dengan penuh keikhlasan, maka Allah akan menjaga dirimu dari setan dan godaannya. Setan tidak akan pernah dapat mempengaruhi orang-orang yang hatinya dipenuhi keimanan pada Allah, orang-orang yang memohon perlindungan dan bertawakal hanya kepada-Nya.

إِنَّمَا سُلْطَٰنُهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ يَتَوَلَّوْنَهُۥ وَٱلَّذِينَ هُم بِهِۦ مُشْرِكُونَ

Innama sultanuhu AAala allatheena yatawallawnahu waallatheena hum bihi mushrikoona

Setan hanya dapat mempengaruhi dan membahayakan manusia yang berhati kosong dari keterkaitan dan cinta pada Allah. Orang seperti itu tidak punya pelindung dari pengaruh setan. Maka dengan mudah mereka tunduk pada setan seperti tunduknya seseorang pada temannya. Setan menjerumuskan mereka ke dalam kesyirikan dan menyembah tuhan-tuhan selain Allah yang tidak dapat mendatangkan kebaikan atau kemudaratan.

وَإِذَا بَدَّلْنَآ ءَايَةً مَّكَانَ ءَايَةٍ وَٱللَّهُ أَعْلَمُ بِمَا يُنَزِّلُ قَالُوٓا۟ إِنَّمَآ أَنتَ مُفْتَرٍۭ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ

Waitha baddalna ayatan makana ayatin waAllahu aAAlamu bima yunazzilu qaloo innama anta muftarin bal aktharuhum la yaAAlamoona

Dan tatkala Kami menurunkan mukjizat kepadamu berupa al-Qur'ân yang menggantikan mukjizat nabi- nabi sebelum kamu, mereka malah menuduh bahwa kamu mengada-ada dan mendustakan Allah. Hanya Allah saja--dengan ilmu-Nya yang berada di atas segala ilmu--yang mengetahui segala mukjizat para nabi. Dan sebagian besar dari mereka adalah orang-orang yang tidak memiliki pengetahuan yang benar.

قُلْ نَزَّلَهُۥ رُوحُ ٱلْقُدُسِ مِن رَّبِّكَ بِٱلْحَقِّ لِيُثَبِّتَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَهُدًى وَبُشْرَىٰ لِلْمُسْلِمِينَ

Qul nazzalahu roohu alqudusi min rabbika bialhaqqi liyuthabbita allatheena amanoo wahudan wabushra lilmuslimeena

Wahai Nabi, katakan kepada mereka agar mendapat penjelasan yang benar tentang kedudukan mukjizatmu, bahwa al-Qur'ân telah diturunkan Allah melalui Jibril, roh yang suci, dengan kebenaran dan berisikan kebenaran, dengan tujuan memperkokoh jiwa orang-orang beriman, menjadi petunjuk bagi mereka menuju jalan lurus dan menjadi pembawa berita gembira tentang kenikmatan hidup akhirat bagi setiap orang yang berserah diri.

وَلَقَدْ نَعْلَمُ أَنَّهُمْ يَقُولُونَ إِنَّمَا يُعَلِّمُهُۥ بَشَرٌ لِّسَانُ ٱلَّذِى يُلْحِدُونَ إِلَيْهِ أَعْجَمِىٌّ وَهَٰذَا لِسَانٌ عَرَبِىٌّ مُّبِينٌ

Walaqad naAAlamu annahum yaqooloona innama yuAAallimuhu basharun lisanu allathee yulhidoona ilayhi aAAjamiyyun wahatha lisanun AAarabiyyun mubeenun

Sungguh Kami mengetahui apa yang dimaksud oleh orang-orang kafir Mekah ketika mereka mengatakan, "Seorang pemuda berkebangsaan Romawi telah mengajarkan al-Qur'ân kepada Muhammad dan bukan malaikat yang diutus oleh Allah seperti yang dikatakan oleh Muhammad." Tuduhan mereka itu tidaklah benar. Sebab pemuda yang mereka maksud itu adalah orang asing yang tidak memiliki kecakapan berbahasa Arab, sementara al-Qur'ân menggunakan bahasa Arab fasih dan benar. Bahkan kefasihan kalian sendiri, wahai orang-orang yang keras kepala, tidak mampu menandingi al-Qur'ân. Jika demikian halnya, bagaimana mungkin tuduhan kalian itu dapat dibenarkan?

إِنَّ ٱلَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ لَا يَهْدِيهِمُ ٱللَّهُ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ

Inna allatheena la yuminoona biayati Allahi la yahdeehimu Allahu walahum AAathabun aleemun

Sesungguhnya orang-orang yang tidak mau tunduk pada ayat-ayat Allah yang mereka tidak mampu membuat tandingannya dan bersikeras mengingkari ayat-ayatnya, tidak akan diberi petunjuk oleh Allah. Dan di akhirat mereka akan mendapatkan siksa karena membangkang dan ingkar.

إِنَّمَا يَفْتَرِى ٱلْكَذِبَ ٱلَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ وَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْكَٰذِبُونَ

Innama yaftaree alkathiba allatheena la yuminoona biayati Allahi waolaika humu alkathiboona

Sesungguhnya yang berani melakukan kebohongan pada Allah hanyalah orang-orang yang tidak mau beriman pada ayat-ayat-Nya. Mereka itulah manusia yang luar biasa besar kebohongannya. Dan kamu, wahai Nabi, bukan termasuk golongan mereka sehingga mereka berhak menuduhmu telah berdusta.

مَن كَفَرَ بِٱللَّهِ مِنۢ بَعْدِ إِيمَٰنِهِۦٓ إِلَّا مَنْ أُكْرِهَ وَقَلْبُهُۥ مُطْمَئِنٌّۢ بِٱلْإِيمَٰنِ وَلَٰكِن مَّن شَرَحَ بِٱلْكُفْرِ صَدْرًا فَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ مِّنَ ٱللَّهِ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ

Man kafara biAllahi min baAAdi eemanihi illa man okriha waqalbuhu mutmainnun bialeemani walakin man sharaha bialkufri sadran faAAalayhim ghadabun mina Allahi walahum AAathabun AAatheemun

Sesungguhnya orang-orang yang mengikrarkan kekufuran setelah mereka beriman, akan mendapatkan murka Allah. Kecuali orang yang diperintah secara paksa untuk mengucapkan ikrar itu sementara hati mereka penuh dengan keimanan. Orang seperti itu akan selamat dari murka Allah. Akan tetapi orang-orang yang merasa lega hatinya dengan kekufuran itu, dan ikrar lisannya sesuai dengan apa yang ada dalam hati, maka mereka itu akan mendapat murka besar dari Allah. Dan di akhirat kelak, Dia akan menurunkan pada mereka siksa yang besar.

Contact Us

Thanks for reaching out. We'll get back to you soon.

Improve your location’s accuracy

Sometimes we might have trouble finding where you are located. Having your current location will help us to get you more accurate prayer times and nearby Islamic places. Here are some things you can do to help fix the problem.

  1. In the top right, click More
  2. Click Settings and then Show advanced settings.
  3. In the "Privacy" section, click Content settings.
    1. In the dialog that appears, scroll down to the "Location" section. Select one of these permissions:
    2. Allow all sites to track your physical location: Select this option to let all sites automatically see your location.
    3. Ask when a site tries to track your physical location: Select this option if you want Google Chrome to alert you whenever a site wants to see your location.
    4. Do not allow any site to track your physical location: Select this option if don't want any sites to see your location.
  4. Click Done.
  1. Open System Preferences and then Security & Privacy Preferences and then Privacy and then Location Services.
  2. To allow for changes, click the lock in the bottom left.
  3. Check "Enable Location Services."
  1. Turn on location
    1. On your phone or tablet, open the Settings app.
    2. Tap Location.
    3. At the top, switch location on.
    4. Tap Mode and then High accuracy.
    If you still get an error when you open IslamicFinder, follow the step 2.
  2. Open Chrome
    1. In the top right, tap More
    2. Tap Settings.
    3. Under "Advanced", tap Site Settings
    4. Tap Location. If you see a toggle, make sure it turned on and blue.
      1. If you see "Location access is turned off for this device," tap the blue words > on the next Settings screen, tap the toggle to turn on location access.
      2. If you see "blocked" under "Location," tap Blocked > tap IslamicFinder > Clear & reset.
    5. Open IslamicFinder in your mobile browser and refresh the web page
    If you're using a browser other than Chrome, visit your browser's help center by visiting their website.
  1. Turn on location
    1. Open Settings app.
    2. Tap Privacy > Location Services > Safari Websites.
    3. Under "Allow Location Access," tap While Using the app.
  2. Give current location access on your browser
      Safari
    1. Open settings app.
    2. Tap General > Reset.
    3. Tap Reset Location & Privacy.
    4. If prompted, enter your passcode.
    5. You will see a message that says "This will reset your location and privacy settings to factory defaults." Tap Reset Settings.
    6. Open Safari
    7. Go to IslamicFinder
    8. To give Safari access to your location, tap Allow or OK
    9. To give IslamicFinder access to your location, tap OK
  3. If you are using a browser other than Safari, visit your browser's help center by visiting their website.