قراءة سورة الأنعاممع الترجمة
قَدْ جَآءَكُم بَصَآئِرُ مِن رَّبِّكُمْ فَمَنْ أَبْصَرَ فَلِنَفْسِهِۦ وَمَنْ عَمِىَ فَعَلَيْهَا وَمَآ أَنَا۠ عَلَيْكُم بِحَفِيظٍ
Qad jaakum basairu min rabbikum faman absara falinafsihi waman AAamiya faAAalayha wama ana AAalaykum bihafeethin
Katakan, wahai Muhammad, kepada umat manusia, "Alasan-alasan dan keterangan-keterangan yang jelas dalam al-Qur'ân dari Tuhan Pencipta dan Penguasa urusan kalian, telah datang membawa sinar kebenaran. Barangsiapa menerima dan mengambil manfaat dari keterangan-keterangan itu, maka manfaatnya akan kembali kepada dirinya sendiri. Aku tidak diutus untuk menjaga kalian! Aku hanya seorang rasul pembawa pesan-pesan Tuhan kepadamu."
وَكَذَٰلِكَ نُصَرِّفُ ٱلْءَايَٰتِ وَلِيَقُولُوا۟ دَرَسْتَ وَلِنُبَيِّنَهُۥ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
Wakathalika nusarrifu alayati waliyaqooloo darasta walinubayyinahu liqawmin yaAAlamoona
Demikianlah, melalui berbagai penjelasan yang indah dalam pemaparan tanda-tanda kekuasaan Kami pada alam semesta, Kami menunjukkan ayat-ayat Kami dalam al-Qur'ân juga secara variatif dan terperinci, untuk memberikan bukti kepada orang-orang yang ingkar. Dengan begitu mereka tidak bisa berbuat sesuatu selain membuat-buat kebohongan. Mereka, misalnya, akan mengatakan bahwa kamu belajar ayat- ayat itu dari sesama manusia, bukan dari Allah. Juga, di samping itu, agar Kami menerangkan kebenaran- kebenaran apa yang Kami turunkan kepadamu tanpa terpengaruh oleh hawa nafsu, untuk orang-orang yang mengerti dan tunduk kepada kebenaran.
ٱتَّبِعْ مَآ أُوحِىَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ وَأَعْرِضْ عَنِ ٱلْمُشْرِكِينَ
IttabiAA ma oohiya ilayka min rabbika la ilaha illa huwa waaAArid AAani almushrikeena
Ikutilah, wahai Nabi, wahyu yang diturunkan kepadamu oleh Allah, Pemilik dan Pengatur segala urusanmu. Hanya Dialah satu-satunya Tuhan yang pantas ditaati dan dipatuhi. Jangan hiraukan sikap keras- kepala orang-orang musyrik.
وَلَوْ شَآءَ ٱللَّهُ مَآ أَشْرَكُوا۟ وَمَا جَعَلْنَٰكَ عَلَيْهِمْ حَفِيظًا وَمَآ أَنتَ عَلَيْهِم بِوَكِيلٍ
Walaw shaa Allahu ma ashrakoo wama jaAAalnaka AAalayhim hafeethan wama anta AAalayhim biwakeelin
Kalau Allah berkehendak agar mereka hanya menyembah kepada-Nya, Dia pasti memaksa mereka untuk itu dengan kekuatan dan kekuasaan-Nya. Tetapi Dia membiarkan mereka untuk memilih. Kami tidak menjadikan kamu sebagai pengawas perbuatan mereka. Engkau tidak dibebani untuk mewakili mereka mengurus dan mengadakan perbaikan atas perkara mereka.
وَلَا تَسُبُّوا۟ ٱلَّذِينَ يَدْعُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ فَيَسُبُّوا۟ ٱللَّهَ عَدْوًۢا بِغَيْرِ عِلْمٍ كَذَٰلِكَ زَيَّنَّا لِكُلِّ أُمَّةٍ عَمَلَهُمْ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّهِم مَّرْجِعُهُمْ فَيُنَبِّئُهُم بِمَا كَانُوا۟ يَعْمَلُونَ
Wala tasubboo allatheena yadAAoona min dooni Allahi fayasubboo Allaha AAadwan bighayri AAilmin kathalika zayyanna likulli ommatin AAamalahum thumma ila rabbihim marjiAAuhum fayunabbiohum bima kanoo yaAAmaloona
Janganlah kalian, wahai orang-orang Mukmin, mencela patung-patung yang disembah oleh orang-orang musyrik selain Allah. Hal itu akan membuat mereka marah lantaran perbuatan kalian, dengan berbalik mencela Allah akibat sikap melampaui batas dan kedunguan mereka. Seperti apa yang Kami hiasi mereka dengan rasa cinta terhadap patung-patungnya, masing-masing umat juga Kami hiasi dengan pekerjaannya sesuai kesiapannya. Kemudian, semuanya hanya akan kembali kepada Allah di hari kiamat. Dia akan memberitahu mereka hasil perbuatannya dan akan memberikan balasannya.
وَأَقْسَمُوا۟ بِٱللَّهِ جَهْدَ أَيْمَٰنِهِمْ لَئِن جَآءَتْهُمْ ءَايَةٌ لَّيُؤْمِنُنَّ بِهَا قُلْ إِنَّمَا ٱلْءَايَٰتُ عِندَ ٱللَّهِ وَمَا يُشْعِرُكُمْ أَنَّهَآ إِذَا جَآءَتْ لَا يُؤْمِنُونَ
Waaqsamoo biAllahi jahda aymanihim lain jaathum ayatun layuminunna biha qul innama alayatu AAinda Allahi wama yushAAirukum annaha itha jaat la yuminoona
Orang-orang musyrik bersumpah dengan sumpah sangat teguh, bahwa jika datang kepada mereka bukti yang berbentuk materi, seperti yang mereka minta, mereka pasti akan beriman karena bukti itu. Katakan kepada mereka, wahai Muhammad, "Sesungguhnya tanda-tanda itu datang dari Allah. Hanya Dialah yang mampu melakukan itu. Aku tidak memiliki peran atau kemampuan apa-apa." Kalian, wahai orang-orang Mukmin, tidak mengerti apa yang telah aku ketahui bahwa jika bukti-bukti itu datang, mereka tidak akan beriman.
وَنُقَلِّبُ أَفْـِٔدَتَهُمْ وَأَبْصَٰرَهُمْ كَمَا لَمْ يُؤْمِنُوا۟ بِهِۦٓ أَوَّلَ مَرَّةٍ وَنَذَرُهُمْ فِى طُغْيَٰنِهِمْ يَعْمَهُونَ
Wanuqallibu afidatahum waabsarahum kama lam yuminoo bihi awwala marratin wanatharuhum fee tughyanihim yaAAmahoona
Kalian juga tidak mengerti bahwa Kami membalik hati mereka ketika bukti-bukti itu datang, dengan berbagai pikiran dan penafsiran. Kami membalikkan penglihatan mereka dengan memberikan ilusi dan khayalan, hingga keadaan mereka setelah datangnya bukti-bukti itu sama dengan keadaan sebelum datangnya ayat. Kami membiarkan mereka tenggelam dalam kezaliman dan sikap keras-kepala mereka.
وَلَوْ أَنَّنَا نَزَّلْنَآ إِلَيْهِمُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةَ وَكَلَّمَهُمُ ٱلْمَوْتَىٰ وَحَشَرْنَا عَلَيْهِمْ كُلَّ شَىْءٍ قُبُلًا مَّا كَانُوا۟ لِيُؤْمِنُوٓا۟ إِلَّآ أَن يَشَآءَ ٱللَّهُ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَهُمْ يَجْهَلُونَ
Walaw annana nazzalna ilayhimu almalaikata wakallamahumu almawta wahasharna AAalayhim kulla shayin qubulan ma kanoo liyuminoo illa an yashaa Allahu walakinna aktharahum yajhaloona
Orang-orang yang bersumpah bahwa jika datang suatu bukti mereka akan beriman, benar-benar bohong. Allah lebih tahu tentang keimanan mereka yang sebenarnya. Kalaupun Kami menurunkan malaikat yang dapat mereka lihat dengan mata kepala, kemudian mereka diajak bicara (mendengar pembicaraan) orang mati setelah dihidupkan kembali dan dikeluarkan dari kubur, serta Kami kumpulkan segala sesuatu yang menerangkan kebenaran, mereka tidak juga akan beriman kecuali jika Allah menghendaki. Sungguh, kebanyakan mereka tidak memahami dan tidak tunduk kepada kebenaran, karena hati mereka telah tertutup oleh perilaku jahiliah.
وَكَذَٰلِكَ جَعَلْنَا لِكُلِّ نَبِىٍّ عَدُوًّا شَيَٰطِينَ ٱلْإِنسِ وَٱلْجِنِّ يُوحِى بَعْضُهُمْ إِلَىٰ بَعْضٍ زُخْرُفَ ٱلْقَوْلِ غُرُورًا وَلَوْ شَآءَ رَبُّكَ مَا فَعَلُوهُ فَذَرْهُمْ وَمَا يَفْتَرُونَ
Wakathalika jaAAalna likulli nabiyyin AAaduwwan shayateena alinsi waaljinni yoohee baAAduhum ila baAAdin zukhrufa alqawli ghurooran walaw shaa rabbuka ma faAAaloohu fatharhum wama yaftaroona
Seperti halnya mereka memusuhi dan membantahmu, padahal kamu ingin memberi petunjuk kepada mereka, Kami juga menciptakan musuh berupa kelompok tinggi hati dari jin dan manusia untuk setiap nabi yang menyampaikan pesan-pesan Kami, yang tidak dapat kau lihat. Mereka saling membisikkan perkataan yang indah penuh tipuan tapi kosong tak berarti. Dengan begitu, mereka menebarkan rasa sombong dengan tidak benar. Semua itu terjadi atas takdir dan kehendak Allah. Kalau Dia menghendaki, mereka pasti tidak akan melakukan itu. Akan tetapi, yang demikian itu untuk membersihkan hati orang-orang Mukmin, maka biarkan saja orang-orang yang sesat itu berada dalam kekufuran lantaran kata-kata bohong yang mereka lontarkan.
وَلِتَصْغَىٰٓ إِلَيْهِ أَفْـِٔدَةُ ٱلَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ بِٱلْءَاخِرَةِ وَلِيَرْضَوْهُ وَلِيَقْتَرِفُوا۟ مَا هُم مُّقْتَرِفُونَ
Walitasgha ilayhi afidatu allatheena la yuminoona bialakhirati waliyardawhu waliyaqtarifoo ma hum muqtarifoona
Mereka memutarbalikkan perkataan palsu itu untuk merayu diri sendiri agar mereka senang, dan untuk menjadikan hati orang-orang yang seperti mereka condong kepada jin dan manusia arogan yang tidak tunduk kepada akhirat itu. Mereka berkeyakinan bahwa kehidupan yang sebenarnya adalah kehidupan di dunia ini. Juga agar mereka jatuh oleh sebab sikap tidak percaya kepada hari akhir dengan kebohongan- kebohongan mereka ke dalam lembah dosa.
يقوم الباحث الإسلامي بجلب القرآن, mp3 القرآن الكريم اليك حتى يجعل تلاوته أكثر سهولة. مع أداة إستكشاف القرآن، بضغطة زر يُمكنك إختيار الصورة التي ترغب في تلاوتها! مٌقدماً لك الترجمة والنسخ بالعربية والعديد من اللغات الأخرى، لم تكن تلاوة القرآن بهذه السهولة من قبل. قراءة سعيدة!
روابط سريعة
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.