Sorumluluk reddi

IslamicFinder.org'taki tüm bilgileri dogrulamak ve onaylamak için çok saba sarf ediyoruz fakat web sitemizde uygunsuz herhangi bir materyal (veya uygun olmayan materyallere link) görürseniz lütfen  bizimle irtibata geçin.

KONUM

Lütfen mevcut konumunuzun adini girin
Lütfen dogru enlem ve boylam degerleri girin
Lütfen saat dilimini seçin
Lütfen yaz saati uygulamasi baslangiç tarihini seçin
Lütfen yaz saati uygulamasi bitis tarihini seçin
NAMAZ HESAPLAYICI

Silvio Reefs|PG|45731911

Bi'r `Ali Bilqasim al Mulaytan|LY|44366158

Bi'r `Ajaj|LY|44365588

Mayel Kodjole|TD|41921385

Tadaout Ikeba|MA|44887753

Po-erh-tsan|MN|44838525

Jabbanat Shatib ar Rakb|LY|44392331

Sinada Point|PG|45731966

Haan Ondor|MN|44832512

Dimonika|CD|42273747

Rudnya|LT|44445074

Bi'r `Ayt az Zuruq|LY|44368413

Hatiet Gibna|LY|44378597

Hinshir al `Aqlah|LY|44367180

Chefe Impoliua|MZ|44997401

Manamba|SB|46652190

Chefe Cinco|MZ|44997234

Pei-erh-ta-lai Hu|MN|44838492

Enneri Tidefi|TD|41929813

Enneri Tchi Drousou|TD|41929420

Diozi|CD|42294098

Chefe Gacho|MZ|44997354

Emuk Range|PG|45715417

Jebel Abu Merekh|SD|47025898

Gonbarof|IR|43779909

Chefe Gonzane|MZ|44997373

Chefe Cobre|MZ|44997239

Bi'r `Ali Bin `Atig|LY|44366164

Chefe Conjane|MZ|44997261

Hatiet Bu Embarca|LY|44370986

Bi'r `Abd Allah|LY|44364568

Ha-erh-t'ao-le-kai-yin-wo-po-le-cho|MN|44832642

Mbagui|TD|41924559

Chefe Conco|MZ|44997256

Dibeguil|CD|42273695

Tabarrant|MA|44910824

Enneri Soodoma|TD|41928740

Po-erh-ch'in-ch'u-lu|MN|44838518

Pereval Durulchzhi daba|MN|44830971

Chefe Chicuato|MZ|44997167

Dimbule|CD|42294062

Tadaout n' Lebbo|MA|44892988

Bi'r `Ayt Fatimah|LY|44368428

Bi'r `Abd ar Ra'uf|LY|44364630

Enneri Tareda|TD|41929235

Enneri Souradom|TD|41928888

Bi'r `Abd ar Rawwaf|LY|44364633

Ha-erh-no-jen-pa-jun-sa-la|MN|44832629

Flic en Flac|MU|934517

United States|US|6252001

Daha hızlı deneyim ve günlük güncellemeler için.

×

Daha hızlı deneyim ve günlük güncellemeler için.

×

Oku Surat ArafSure okuma

Üzgünüz, aramanizla eslesen herhangi bir ayet bulumadik.

قَالَ فِرْعَوْنُ ءَامَنتُم بِهِۦ قَبْلَ أَنْ ءَاذَنَ لَكُمْ إِنَّ هَٰذَا لَمَكْرٌ مَّكَرْتُمُوهُ فِى ٱلْمَدِينَةِ لِتُخْرِجُوا۟ مِنْهَآ أَهْلَهَا فَسَوْفَ تَعْلَمُونَ

Qala firAAawnu amantum bihi qabla an athana lakum inna hatha lamakrun makartumoohu fee almadeenati litukhrijoo minha ahlaha fasawfa taAAlamoona

Melihat itu, Fir'aun pun terkejut dan naik pitam, lalu berkata, "Apakah kalian beriman dan percaya kepada Tuhan Mûsâ dan Hârûn sedangkan aku belum mengizinkan kalian? Sungguh ini merupakan kesepakatan antar kalian dengan Mûsâ dan Hârûn. Ini tidak lain persekongkolan yang kalian lakukan di kota ini (Mesir), agar penduduknya keluar dari kota ini. Maka kalian lihat azab yang akan menimpa kalian, sebagai balasan ketundukan kalian kepada Mûsâ dan Hârûn, serta sebagai siksaan dari persekongkolan dan tipu muslihat yang kalian lakukan.

لَأُقَطِّعَنَّ أَيْدِيَكُمْ وَأَرْجُلَكُم مِّنْ خِلَٰفٍ ثُمَّ لَأُصَلِّبَنَّكُمْ أَجْمَعِينَ

LaoqatiAAanna aydiyakum waarjulakum min khilafin thumma laosallibannakum ajmaAAeena

Aku bersumpah akan menjadikan kalian sebagai bahan pelajaran. Akan aku potong tangan dan kaki kalian secara bersilang, tangan kanan dengan kaki kiri atau sebaliknya. Lalu, dengan keadaan yang menyeramkan ini, akan kami salib kalian semua. Itu semua dilakukan agar menjadi peringatan bagi siapa yang hendak menipu dan melawan kekuasaan kami."

قَالُوٓا۟ إِنَّآ إِلَىٰ رَبِّنَا مُنقَلِبُونَ

Qaloo inna ila rabbina munqaliboona

Tetapi ancaman itu tidak membuat mereka bergeming sedikit pun. Keimanan sudah sangat merasuk ke dalam kalbu mereka. Mereka pun berkata kepada Fir'aun, "Sesungguhnya kepada Tuhanlah kami akan kembali dalam naungan rahmat dan kenikmatan ganjaran-Nya.

وَمَا تَنقِمُ مِنَّآ إِلَّآ أَنْ ءَامَنَّا بِـَٔايَٰتِ رَبِّنَا لَمَّا جَآءَتْنَا رَبَّنَآ أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَتَوَفَّنَا مُسْلِمِينَ

Wama tanqimu minna illa an amanna biayati rabbina lamma jaatna rabbana afrigh AAalayna sabran watawaffana muslimeena

Sebenarnya kamu tidak berbuat ingkar dan menyiksa kami kecuali karena kami telah percaya kepada Mûsâ dan tunduk kepada ayat-ayat Tuhan kami yang jelas dan benar." Kemudian mereka tunduk kepada Allah dan berdoa, "Wahai Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami agar kami dapat menanggung cobaan ini. Wafatkanlah kami dalam Islam tanpa tergoda oleh ancaman Fir'aun.

وَقَالَ ٱلْمَلَأُ مِن قَوْمِ فِرْعَوْنَ أَتَذَرُ مُوسَىٰ وَقَوْمَهُۥ لِيُفْسِدُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ وَيَذَرَكَ وَءَالِهَتَكَ قَالَ سَنُقَتِّلُ أَبْنَآءَهُمْ وَنَسْتَحْىِۦ نِسَآءَهُمْ وَإِنَّا فَوْقَهُمْ قَٰهِرُونَ

Waqala almalao min qawmi firAAawna atatharu moosa waqawmahu liyufsidoo fee alardi wayatharaka waalihataka qala sanuqattilu abnaahum wanastahyee nisaahum wainna fawqahum qahiroona

Setelah Fir'aun dan kaumnya menyaksikan kemenangan dan kehebatan Mûsâ serta keimanan para ahli sihir kepadanya, para pembesar Fir'aun pun berkata, "Apakah Mûsâ dan kaumnya kita biarkan bebas begitu saja? Di suatu saat nanti--dengan masuknya kaummu ke dalam agama mereka--mereka akan membuat kekacauan di tanah Mesir ini. Tuhan-tuhanmu akan mereka tinggalkan tanpa perasaan bersalah, hingga orang-orang Mesir akan mengetahui kelemahanmu." Fir'aun menjawab, "Akan kita bunuh anak-anak lelaki yang mereka lahirkan dan kita biarkan hidup anak-anak perempuan mereka. Dengan begitu, mereka tidak dapat menggalang kekuatan, seperti yang pernah kita lakukan sebelumnya. Sesungguhnya kita akan selalu dapat menguasai dan menekan mereka."

قَالَ مُوسَىٰ لِقَوْمِهِ ٱسْتَعِينُوا۟ بِٱللَّهِ وَٱصْبِرُوٓا۟ إِنَّ ٱلْأَرْضَ لِلَّهِ يُورِثُهَا مَن يَشَآءُ مِنْ عِبَادِهِۦ وَٱلْعَٰقِبَةُ لِلْمُتَّقِينَ

Qala moosa liqawmihi istaAAeenoo biAllahi waisbiroo inna alarda lillahi yoorithuha man yashao min AAibadihi waalAAaqibatu lilmuttaqeena

Mûsâ pun melihat rasa takut pada kaumnya dan segera memompa optimisme mereka sambil berkata, "Mohonlah pertolongan dan bantuan Allah, janganlah kalian merasa gentar. Sesungguhnya bumi ini milik Allah yang akan dipusakakan kepada orang yang dikehendaki-Nya, bukan untuk Fir'aun. Dan ganjaran kebaikan itu hanya untuk orang-orang yang bertakwa kepada Allah dengan berpegang teguh kepada ajaran-ajaran-Nya."

قَالُوٓا۟ أُوذِينَا مِن قَبْلِ أَن تَأْتِيَنَا وَمِنۢ بَعْدِ مَا جِئْتَنَا قَالَ عَسَىٰ رَبُّكُمْ أَن يُهْلِكَ عَدُوَّكُمْ وَيَسْتَخْلِفَكُمْ فِى ٱلْأَرْضِ فَيَنظُرَ كَيْفَ تَعْمَلُونَ

Qaloo ootheena min qabli an tatiyana wamin baAAdi ma jitana qala AAasa rabbukum an yuhlika AAaduwwakum wayastakhlifakum fee alardi fayanthura kayfa taAAmaloona

Lalu kaumnya berkata dengan nada lemah dan sedih, "Dulu, sebelum kedatanganmu, kami telah dianiaya oleh Fir'aun. Kini, setelah kamu datang, kami pun dianiaya juga." Mûsâ memberi harapan kepada mereka dan berkata, "Mudah-mudahan, dengan karunia-Nya, Allah akan menghancurkan musuh-musuh yang telah menghina dan menyiksa kalian dengan zalim. Mudah-mudahan pula, dia menjadikan kalian sebagai khalifah-khalifah-Nya di muka bumi sebagaimana yang telah dijanjikan. Allah Maha Mengetahui apa yang kalian lakukan setelah penobatan kalian sebagai khalifah-khalifah-Nya: adakah kalian mensyukuri nikmat-nikmat-Nya, atau malah mengingkari-Nya? Adakah kalian akan memakmurkan bumi atau merusaknya? Dengan ukuran itulah Allah akan membalas segala perbuatan kalian, di dunia dan di akhirat."

وَلَقَدْ أَخَذْنَآ ءَالَ فِرْعَوْنَ بِٱلسِّنِينَ وَنَقْصٍ مِّنَ ٱلثَّمَرَٰتِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ

Walaqad akhathna ala firAAawna bialssineena wanaqsin mina alththamarati laAAallahum yaththakkaroona

Sungguh kami telah memberi hukuman kepada Fir'aun dan kaumnya dengan mendatangkan kemarau panjang, musim paceklik dan sulitnya penghidupan karena kurangnya bahan-bahan pangan dan buah- buahan, dengan harapan agar mereka mengakui betapa lemahnya kekuasaan tiran mereka jika dibandingkan dengan kekuatan Allah. Semoga mereka dapat mengambil pelajaran dan tidak kembali menganiaya Banû Isrâ'îl serta mengikuti ajakan Mûsâ a. s. Karena, sesungguhnya, kesulitan dan bencana itu biasanya dapat mencegah orang berlaku sombong, membersihkan diri untuk menerima kebenaran, dan mendorong untuk mengharap perkenan Tuhan semesta alam dan tunduk kepada-Nya.

فَإِذَا جَآءَتْهُمُ ٱلْحَسَنَةُ قَالُوا۟ لَنَا هَٰذِهِۦ وَإِن تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَطَّيَّرُوا۟ بِمُوسَىٰ وَمَن مَّعَهُۥٓ أَلَآ إِنَّمَا طَٰٓئِرُهُمْ عِندَ ٱللَّهِ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لَا يَعْلَمُونَ

Faitha jaathumu alhasanatu qaloo lana hathihi wain tusibhum sayyiatun yattayyaroo bimoosa waman maAAahu ala innama tairuhum AAinda Allahi walakinna aktharahum la yaAAlamoona

Akan tetapi Fir'aun dan kaumnya, yang tidak terbiasa memegang kebenaran, kembali ingkar dan berbuat maksiat. Mereka memang orang-orang yang tidak konsisten. Jika mereka memperoleh kesuburan dan kemakmuran--dan begitulah yang acapkali terjadi--mereka akan berkata, "Kami memang berhak mendapatkan hal ini, karena keistimewaan kami yang tidak dimiliki orang lain." Tetapi jika mereka ditimpa malapetaka seperti kemarau panjang, terserang wabah dan krisis ekonomi, mereka menganggap hal itu disebabkan oleh adanya "kutukan" Mûsâ dan pengikutnya. Mereka lupa bahwa kezaliman dan kejahatan yang mereka lakukan itulah yang sebenarnya membuat mereka ditimpa malapetaka seperti itu. Allahlah yang menimpakan bencana itu disebabkan perbuatan-perbuatan buruk yang mereka lakukan; bukan karena Mûsâ dan pengikutnya sebagaimana yang mereka kambinghitamkan. Akan tetapi kebanyakan mereka tidak menyadari hakikat yang tidak diragukan ini.

وَقَالُوا۟ مَهْمَا تَأْتِنَا بِهِۦ مِنْ ءَايَةٍ لِّتَسْحَرَنَا بِهَا فَمَا نَحْنُ لَكَ بِمُؤْمِنِينَ

Waqaloo mahma tatina bihi min ayatin litasharana biha fama nahnu laka bimumineena

Karena adanya asumsi yang salah seperti inilah, mereka senantiasa tetap mempertahankan kemungkaran. Dan mereka--saat menyaksikan bukti-bukti kebenaran Mûsâ a. s.--berkata, "Meskipun kamu ketengahkan seluruh bukti dengan berbagai macam coraknya agar kami meninggalkan keyakinan kami dan tidak memperbudak kalian, kami tetap tidak akan percaya dan patuh kepadamu."

Contact Us

Thanks for reaching out. We'll get back to you soon.

Improve your location’s accuracy

Sometimes we might have trouble finding where you are located. Having your current location will help us to get you more accurate prayer times and nearby Islamic places. Here are some things you can do to help fix the problem.

  1. In the top right, click More
  2. Click Settings and then Show advanced settings.
  3. In the "Privacy" section, click Content settings.
    1. In the dialog that appears, scroll down to the "Location" section. Select one of these permissions:
    2. Allow all sites to track your physical location: Select this option to let all sites automatically see your location.
    3. Ask when a site tries to track your physical location: Select this option if you want Google Chrome to alert you whenever a site wants to see your location.
    4. Do not allow any site to track your physical location: Select this option if don't want any sites to see your location.
  4. Click Done.
  1. Open System Preferences and then Security & Privacy Preferences and then Privacy and then Location Services.
  2. To allow for changes, click the lock in the bottom left.
  3. Check "Enable Location Services."
  1. Turn on location
    1. On your phone or tablet, open the Settings app.
    2. Tap Location.
    3. At the top, switch location on.
    4. Tap Mode and then High accuracy.
    If you still get an error when you open IslamicFinder, follow the step 2.
  2. Open Chrome
    1. In the top right, tap More
    2. Tap Settings.
    3. Under "Advanced", tap Site Settings
    4. Tap Location. If you see a toggle, make sure it turned on and blue.
      1. If you see "Location access is turned off for this device," tap the blue words > on the next Settings screen, tap the toggle to turn on location access.
      2. If you see "blocked" under "Location," tap Blocked > tap IslamicFinder > Clear & reset.
    5. Open IslamicFinder in your mobile browser and refresh the web page
    If you're using a browser other than Chrome, visit your browser's help center by visiting their website.
  1. Turn on location
    1. Open Settings app.
    2. Tap Privacy > Location Services > Safari Websites.
    3. Under "Allow Location Access," tap While Using the app.
  2. Give current location access on your browser
      Safari
    1. Open settings app.
    2. Tap General > Reset.
    3. Tap Reset Location & Privacy.
    4. If prompted, enter your passcode.
    5. You will see a message that says "This will reset your location and privacy settings to factory defaults." Tap Reset Settings.
    6. Open Safari
    7. Go to IslamicFinder
    8. To give Safari access to your location, tap Allow or OK
    9. To give IslamicFinder access to your location, tap OK
  3. If you are using a browser other than Safari, visit your browser's help center by visiting their website.