قراءة سورة الإسراءمع الترجمة
وَقَالُوٓا۟ أَءِذَا كُنَّا عِظَٰمًا وَرُفَٰتًا أَءِنَّا لَمَبْعُوثُونَ خَلْقًا جَدِيدًا
Waqaloo aitha kunna AAithaman warufatan ainna lamabAAoothoona khalqan jadeedan
Orang-orang yang ingkar terhadap hari kebangkitan itu berkata, "Apakah kami akan dibangkitkan kembali sebagai makhluk yang baru, setelah kami menjadi tulang-belulang dan potongan-potongan yang berserakan? Sesungguhnya yang demikian ini tidaklah masuk akal."
قُلْ كُونُوا۟ حِجَارَةً أَوْ حَدِيدًا
Qul koonoo hijaratan aw hadeedan
Katakanlah kepada mereka, wahai Nabi, "Seandainyapun kalian itu batu yang tidak memiliki kehidupan, atau besi yang lebih keras dari batu,
أَوْ خَلْقًا مِّمَّا يَكْبُرُ فِى صُدُورِكُمْ فَسَيَقُولُونَ مَن يُعِيدُنَا قُلِ ٱلَّذِى فَطَرَكُمْ أَوَّلَ مَرَّةٍ فَسَيُنْغِضُونَ إِلَيْكَ رُءُوسَهُمْ وَيَقُولُونَ مَتَىٰ هُوَ قُلْ عَسَىٰٓ أَن يَكُونَ قَرِيبًا
Aw khalqan mimma yakburu fee sudoorikum fasayaqooloona man yuAAeeduna quli allathee fatarakum awwala marratin fasayunghidoona ilayka ruoosahum wayaqooloona mata huwa qul AAasa an yakoona qareeban
atau makhluk lain selain itu yang sulit diterima mengandung kehidupan, kalian pasti akan dibangkitkan kembali. Dengan bersikap ingkar, mereka akan berkata, "Siapa yang akan membangkitkan kami?" Katakan kepada mereka, "Allah yang menciptakan kalian pertama kali itulah yang akan mengembalikan kalian." Mereka akan menggerakkan kepala terheran-heran kepadamu lalu mengatakan, "Bilakah hari kebangkitan yang kamu janjikan kepada kami itu?" Katakan kepada mereka, "Mudah-mudahan tidak lama lagi."
يَوْمَ يَدْعُوكُمْ فَتَسْتَجِيبُونَ بِحَمْدِهِۦ وَتَظُنُّونَ إِن لَّبِثْتُمْ إِلَّا قَلِيلًا
Yawma yadAAookum fatastajeeboona bihamdihi watathunnoona in labithtum illa qaleelan
Hari tatkala Allah membangkitkan kalian dari kubur itu pasti datang. Saat itu kalian akan dibangkitkan dalam keadaan memuji Tuhan atas kekuasaan-Nya yang sempurna. Kalian menyangka bahwa kalian berada di dalam kubur hanya beberapa saat saja. Saat itu, waktu yang panjang kalian rasakan pendek dibandingkan dengan masa ketika kalian akan menuju kematian.
وَقُل لِّعِبَادِى يَقُولُوا۟ ٱلَّتِى هِىَ أَحْسَنُ إِنَّ ٱلشَّيْطَٰنَ يَنزَغُ بَيْنَهُمْ إِنَّ ٱلشَّيْطَٰنَ كَانَ لِلْإِنسَٰنِ عَدُوًّا مُّبِينًا
Waqul liAAibadee yaqooloo allatee hiya ahsanu inna alshshaytana yanzaghu baynahum inna alshshaytana kana lilinsani AAaduwwan mubeenan
Katakan, wahai Muhammad, kepada hamba-hamba-Ku yang beriman, hendaknya mereka mengucapkan kata-kata yang paling baik ketika menghadapi orang-orang musyrik sehingga dapat melunakkan hati mereka. Hendaknya juga mereka meninggalkan perkataan kasar yang dapat mengakibatkan kejahatan dan kerusakan. Sesungguhnya setan selalu berusaha merusak hubungan antara orang-orang Mukmin dan orang-orang kafir. Sebab setan adalah musuh abadi manusia yang sangat nyata.
رَّبُّكُمْ أَعْلَمُ بِكُمْ إِن يَشَأْ يَرْحَمْكُمْ أَوْ إِن يَشَأْ يُعَذِّبْكُمْ وَمَآ أَرْسَلْنَٰكَ عَلَيْهِمْ وَكِيلًا
Rabbukum aAAlamu bikum in yasha yarhamkum aw in yasha yuAAaththibkum wama arsalnaka AAalayhim wakeelan
Tuhan lebih tahu tentang kesudahan nasib kalian. Jika berkehendak, Dia akan menyayangi kalian dengan menunjukkan kalian kepada keimanan. Atau, jika Dia berkehendak menyiksa kalian, Dia pasti melakukan hal itu dengan tidak memberi keimanan. Kami tidak mengutusmu untuk menguasai mereka hingga kamu dapat memaksa mereka untuk beriman. Kami hanya mengutusmu sebagai pemberi kabar gembira bagi orang-orang yang membenarkan (ajaran) dan sebagai pemberi peringatan bagi orang-orang yang mendustakannya. Maka, berlemah-lembutlah kepada mereka dan perintahlah para sahabatmu untuk bersabar menghadapi orang-orang musyrik itu.
وَرَبُّكَ أَعْلَمُ بِمَن فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَلَقَدْ فَضَّلْنَا بَعْضَ ٱلنَّبِيِّۦنَ عَلَىٰ بَعْضٍ وَءَاتَيْنَا دَاوُۥدَ زَبُورًا
Warabbuka aAAlamu biman fee alssamawati waalardi walaqad faddalna baAAda alnnabiyyeena AAala baAAdin waatayna dawooda zabooran
Tuhanmu lebih tahu tentang siapa dan bagaimana keadaan yang ada di langit dan di bumi. Atas dasar itu Dia memilih siapa saja di antara mereka yang dikehendaki untuk menjadi Nabi-Nya. Dia telah memilihmu, Muhammad, untuk membawa pesan-pesan suci-Nya. Maka tidak dibenarkan bagi mereka terlalu berlebihan dalam memandang kenabianmu itu. Para nabi itu tidak sama keutamaannya di sisi Allah. Sebaliknya, sebagian mereka lebih utama daripada yang lain. Allah mengutamakan sebagian nabi dari yang lainnya dengan sejumlah mukjizat dan banyaknya pengikut, bukan dengan kerajaan. Sedangkan Dâwûd, keutamaannya adalah bahwa ia diberi Zabûr, bukan karena kerajaannya. Oleh karena itu, jangan heran kalau kamu mendapat keutamaan yang besar berupa al-Qur'ân.
قُلِ ٱدْعُوا۟ ٱلَّذِينَ زَعَمْتُم مِّن دُونِهِۦ فَلَا يَمْلِكُونَ كَشْفَ ٱلضُّرِّ عَنكُمْ وَلَا تَحْوِيلًا
Quli odAAu allatheena zaAAamtum min doonihi fala yamlikoona kashfa alddurri AAankum wala tahweelan
Katakan kepada orang-orang yang menyembah makhluk dan mengakui tuhan-tuhan lain selain Allah, "Mintalah kepada tuhan-tuhan yang kalian sembah itu ketika kalian terkena musibah atau ketika kalian takut tertimpa bencana. Tanyakan mereka tentang bencana itu! Kalian pasti tidak akan mendapati mereka mampu menghindarkan bencana itu atau mengalihkannya dari kalian."
أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ يَدْعُونَ يَبْتَغُونَ إِلَىٰ رَبِّهِمُ ٱلْوَسِيلَةَ أَيُّهُمْ أَقْرَبُ وَيَرْجُونَ رَحْمَتَهُۥ وَيَخَافُونَ عَذَابَهُۥٓ إِنَّ عَذَابَ رَبِّكَ كَانَ مَحْذُورًا
Olaika allatheena yadAAoona yabtaghoona ila rabbihimu alwaseelata ayyuhum aqrabu wayarjoona rahmatahu wayakhafoona AAathabahu inna AAathaba rabbika kana mahthooran
Makhluk yang dimintai pertolongan oleh orang-orang yang menyembahnya itu sebenarnya juga menyembah Allah. Mereka juga meminta kedudukan yang tinggi di sisi Allah dengan selalu taat kepada-Nya. Masing-masing dari mereka berusaha keras untuk lebih dekat kepada Allah, merindukan kasih sayang-Nya dan sangat takut akan siksa-Nya. Sesungguhnya siksa Allah patut diwaspadai dan ditakuti.
وَإِن مِّن قَرْيَةٍ إِلَّا نَحْنُ مُهْلِكُوهَا قَبْلَ يَوْمِ ٱلْقِيَٰمَةِ أَوْ مُعَذِّبُوهَا عَذَابًا شَدِيدًا كَانَ ذَٰلِكَ فِى ٱلْكِتَٰبِ مَسْطُورًا
Wain min qaryatin illa nahnu muhlikooha qabla yawmi alqiyamati aw muAAaththibooha AAathaban shadeedan kana thalika fee alkitabi mastooran
Ketentuan Kami telah berlaku, yaitu bahwa Kami akan memusnahkan setiap kampung yang semua penghuninya zalim atau menyiksa penduduknya secara kejam dengan membunuh atau lainnya. Oleh karena itu kamu hendaknya berhati-hati. Ketetapan takdir Kami itu benar-benar telah berlaku dan tertulis dalam buku Kami.
يقوم الباحث الإسلامي بجلب القرآن, mp3 القرآن الكريم اليك حتى يجعل تلاوته أكثر سهولة. مع أداة إستكشاف القرآن، بضغطة زر يُمكنك إختيار الصورة التي ترغب في تلاوتها! مٌقدماً لك الترجمة والنسخ بالعربية والعديد من اللغات الأخرى، لم تكن تلاوة القرآن بهذه السهولة من قبل. قراءة سعيدة!
روابط سريعة
Contact Us

Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.