قَالُوا۟ بَلَىٰ قَدْ جَآءَنَا نَذِيرٌ فَكَذَّبْنَا وَقُلْنَا مَا نَزَّلَ ٱللَّهُ مِن شَىْءٍ إِنْ أَنتُمْ إِلَّا فِى ضَلَٰلٍ كَبِيرٍ
Qaloo bala qad jaana natheerun fakaththabna waqulna ma nazzala Allahu min shayin in antum illa fee dalalin kabeerin
Mereka menjawab, "Sungguh telah datang kepada kami seorang rasul, tetapi kami mendustakannya dengan mengatakan, 'Allah tidak menurunkan apa-apa kepadamu dan para rasul selain kamu. Kalian, hai orang-orang yang mengaku sebagai rasul, benar-benar telah melenceng jauh dari kebenaran'."
وَقَالُوا۟ لَوْ كُنَّا نَسْمَعُ أَوْ نَعْقِلُ مَا كُنَّا فِىٓ أَصْحَٰبِ ٱلسَّعِيرِ
Waqaloo law kunna nasmaAAu aw naAAqilu ma kunna fee ashabi alssaAAeeri
Mereka juga berkata, "Seandainya dulu kami mendengar untuk mendapatkan kebenaran, atau memikirkan seruan yang disampaikan kepada kami, niscaya kami tidak akan termasuk sebagai penghuni neraka yang menyala-nyala ini."
فَٱعْتَرَفُوا۟ بِذَنۢبِهِمْ فَسُحْقًا لِّأَصْحَٰبِ ٱلسَّعِيرِ
FaiAAtarafoo bithanbihim fasuhqan liashabi alssaAAeeri
Mereka mengakui pendustaan dan kekafiran mereka. Para penghuni neraka yang menyala-nyala itu sungguh amat jauh dari rahmat Allah.
إِنَّ ٱلَّذِينَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُم بِٱلْغَيْبِ لَهُم مَّغْفِرَةٌ وَأَجْرٌ كَبِيرٌ
Inna allatheena yakhshawna rabbahum bialghaybi lahum maghfiratun waajrun kabeerun
Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhan mereka, padahal mereka tidak melihat-Nya, memperoleh ampunan atas dosa-dosa mereka. Mereka juga mendapat pahala yang besar atas amal baik mereka.
وَأَسِرُّوا۟ قَوْلَكُمْ أَوِ ٱجْهَرُوا۟ بِهِۦٓ إِنَّهُۥ عَلِيمٌۢ بِذَاتِ ٱلصُّدُورِ
Waasirroo qawlakum awi ijharoo bihi innahu AAaleemun bithati alssudoori
Sembunyikanlah perkataan kalian atau nyatakanlah, keduanya sama saja menurut Allah. Sebab Dia Maha Mengetahui segala yang tersembunyi di dalam dada.
أَلَا يَعْلَمُ مَنْ خَلَقَ وَهُوَ ٱللَّطِيفُ ٱلْخَبِيرُ
Ala yaAAlamu man khalaqa wahuwa allateefu alkhabeeru
Bukankah Sang Pencipta Mahatahu segala ciptaan-Nya? Dialah yang mengetahui hakikat dan rincian segala sesuatu.
هُوَ ٱلَّذِى جَعَلَ لَكُمُ ٱلْأَرْضَ ذَلُولًا فَٱمْشُوا۟ فِى مَنَاكِبِهَا وَكُلُوا۟ مِن رِّزْقِهِۦ وَإِلَيْهِ ٱلنُّشُورُ
Huwa allathee jaAAala lakumu alarda thaloolan faimshoo fee manakibiha wakuloo min rizqihi wailayhi alnnushooru
Dialah yang telah menundukkan bumi sehingga memudahkan kalian. Maka, jelajahilah di seluruh pelosoknya dan makanlah dari rezeki yang dikeluarkan dari bumi itu untuk kalian. Hanya kepada-Nyalah kalian akan dibangkitkan untuk diberi balasan.
ءَأَمِنتُم مَّن فِى ٱلسَّمَآءِ أَن يَخْسِفَ بِكُمُ ٱلْأَرْضَ فَإِذَا هِىَ تَمُورُ
Aamintum man fee alssamai an yakhsifa bikumu alarda faitha hiya tamooru
Apakah kalian merasa aman bila Sang Pemilik kekuasaan di langit membelah bumi yang akan menelan kalian sehingga kalian terkejut karena tiba-tiba terguncang dengan kerasnya?
أَمْ أَمِنتُم مَّن فِى ٱلسَّمَآءِ أَن يُرْسِلَ عَلَيْكُمْ حَاصِبًا فَسَتَعْلَمُونَ كَيْفَ نَذِيرِ
Am amintum man fee alssamai an yursila AAalaykum hasiban fasataAAlamoona kayfa natheeri
Atau apakah kalian merasa aman bila Sang Pemilik kekuasaan di langit mengirim badai yang melempar kalian dengan bebatuan? Saat itu kalian akan tahu betapa dahsyatnya siksa-Ku untuk kalian.
وَلَقَدْ كَذَّبَ ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ فَكَيْفَ كَانَ نَكِيرِ
Walaqad kaththaba allatheena min qablihim fakayfa kana nakeeri
Sesungguhnya orang-orang sebelum kaummu telah mendustakan rasul-rasul mereka. Betapa kerasnya penolakan-Ku terhadap mereka dengan cara membinasakan dan menyiksa mereka.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.