Oku Surat WaqiahSure okuma
أَفَبِهَٰذَا ٱلْحَدِيثِ أَنتُم مُّدْهِنُونَ
Afabihatha alhadeethi antum mudhinoona
Apakah kalian berpaling dan memandang remeh kedudukan al-Qur'ân yang agung ini?
وَتَجْعَلُونَ رِزْقَكُمْ أَنَّكُمْ تُكَذِّبُونَ
WatajAAaloona rizqakum annakum tukaththiboona
Lalu, yang seharusnya mensyukuri rezeki, kalian malah mendustakan al-Qur'ân.
فَلَوْلَآ إِذَا بَلَغَتِ ٱلْحُلْقُومَ
Falawla itha balaghati alhulqooma
Bukankah ketika nyawa salah seorang di antara kalian telah sampai di kerongkongan, pada saat-saat sekarat, dan pada saat itu kalian sendiri menyaksikannya, sedang Kami lebih dekat dan lebih tahu tentang keadaanya, tetapi kaian tidak mengetahui dan merasakannya?
وَأَنتُمْ حِينَئِذٍ تَنظُرُونَ
Waantum heenaithin tanthuroona
Bukankah ketika nyawa salah seorang di antara kalian telah sampai di kerongkongan, pada saat-saat sekarat, dan pada saat itu kalian sendiri menyaksikannya, sedang Kami lebih dekat dan lebih tahu tentang keadaanya, tetapi kaian tidak mengetahui dan merasakannya?
وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنكُمْ وَلَٰكِن لَّا تُبْصِرُونَ
Wanahnu aqrabu ilayhi minkum walakin la tubsiroona
Bukankah ketika nyawa salah seorang di antara kalian telah sampai di kerongkongan, pada saat-saat sekarat, dan pada saat itu kalian sendiri menyaksikannya, sedang Kami lebih dekat dan lebih tahu tentang keadaanya, tetapi kaian tidak mengetahui dan merasakannya?
فَلَوْلَآ إِن كُنتُمْ غَيْرَ مَدِينِينَ
Falawla in kuntum ghayra madeeneena
Jika kalian tidak tunduk di bawah ketuhanan Kami, mengapa tidak kalian kembalikan saja nyawa itu, jika pernyataan kalian bahwa kalian memiliki kekuatan yang tidak tertundukkan itu memang benar?
تَرْجِعُونَهَآ إِن كُنتُمْ صَٰدِقِينَ
TarjiAAoonaha in kuntum sadiqeena
Jika kalian tidak tunduk di bawah ketuhanan Kami, mengapa tidak kalian kembalikan saja nyawa itu, jika pernyataan kalian bahwa kalian memiliki kekuatan yang tidak tertundukkan itu memang benar?
فَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ ٱلْمُقَرَّبِينَ
Faamma in kana mina almuqarrabeena
Kalau orang yang mati itu berasal dari golongan yang paling dahulu beriman dan didekatkan kepada Allah, maka kesudahannya adalah kenyamanan, kasih sayang, rezeki yang baik, dan surga yang berisikan kesenangan.
فَرَوْحٌ وَرَيْحَانٌ وَجَنَّتُ نَعِيمٍ
Farawhun warayhanun wajannatu naAAeemin
Kalau orang yang mati itu berasal dari golongan yang paling dahulu beriman dan didekatkan kepada Allah, maka kesudahannya adalah kenyamanan, kasih sayang, rezeki yang baik, dan surga yang berisikan kesenangan.
وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنْ أَصْحَٰبِ ٱلْيَمِينِ
Waamma in kana min ashabi alyameeni
Jika orang itu berasal dari golongan kanan, maka ia akan disambut dengan salam kehormatan, "Salam sejahtera untukmu dari saudara-saudaramu di golongan kanan."
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.
