Baca Surah Nahldengan terjemahan
وَإِن تَعُدُّوا۟ نِعْمَةَ ٱللَّهِ لَا تُحْصُوهَآ إِنَّ ٱللَّهَ لَغَفُورٌ رَّحِيمٌ
Wain taAAuddoo niAAmata Allahi la tuhsooha inna Allaha laghafoorun raheemun
Dan jika kamu menghitung nikmat Allah (yang dilimpahkannya kepada kamu), tiadalah kamu akan dapat menghitungnya satu persatu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani.
وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا تُسِرُّونَ وَمَا تُعْلِنُونَ
WaAllahu yaAAlamu ma tusirroona wama tuAAlinoona
Dan Allah mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan apa yang kamu zahirkan.
وَٱلَّذِينَ يَدْعُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ لَا يَخْلُقُونَ شَيْـًٔا وَهُمْ يُخْلَقُونَ
Waallatheena yadAAoona min dooni Allahi la yakhluqoona shayan wahum yukhlaqoona
Dan makhluk-makhluk yang mereka sembah selain dari Allah itu tidak dapat menciptakan sesuatupun, bahkah merekalah yang diciptakan.
أَمْوَٰتٌ غَيْرُ أَحْيَآءٍ وَمَا يَشْعُرُونَ أَيَّانَ يُبْعَثُونَ
Amwatun ghayru ahyain wama yashAAuroona ayyana yubAAathoona
Makhluk-makhluk itu tetap akan mati, bukanlah kekal hidup; dan mereka tidak mengetahui bilakah masing-masing akan dibangkitkan (menerima balasan).
إِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَٰحِدٌ فَٱلَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ بِٱلْءَاخِرَةِ قُلُوبُهُم مُّنكِرَةٌ وَهُم مُّسْتَكْبِرُونَ
Ilahukum ilahun wahidun faallatheena la yuminoona bialakhirati quloobuhum munkiratun wahum mustakbiroona
Tuhan kamu (yang berhak disembah) ialah Tuhan yang satu (Maha Esa); oleh itu, orang-orang yang tidak beriman kepada hari akhirat: hati mereka ingkar dan sikap zahir mereka sombong takbur (menentang kebenaran).
لَا جَرَمَ أَنَّ ٱللَّهَ يَعْلَمُ مَا يُسِرُّونَ وَمَا يُعْلِنُونَ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلْمُسْتَكْبِرِينَ
La jarama anna Allaha yaAAlamu ma yusirroona wama yuAAlinoona innahu la yuhibbu almustakbireena
Sebenarnya, bahawa Allah mengetahui akan apa yang mereka sembunyikan dan apa yang mereka zahirkan; sesungguhnya Ia tidak suka kepada orang-orang yang sombong takbur.
وَإِذَا قِيلَ لَهُم مَّاذَآ أَنزَلَ رَبُّكُمْ قَالُوٓا۟ أَسَٰطِيرُ ٱلْأَوَّلِينَ
Waitha qeela lahum matha anzala rabbukum qaloo asateeru alawwaleena
Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Apakah yang diturunkan oleh Tuhan kamu (kepada nabi Muhammad)?" Mereka menjawab: "Cerita-cerita dongeng orang-orang dahulu kala".
لِيَحْمِلُوٓا۟ أَوْزَارَهُمْ كَامِلَةً يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ وَمِنْ أَوْزَارِ ٱلَّذِينَ يُضِلُّونَهُم بِغَيْرِ عِلْمٍ أَلَا سَآءَ مَا يَزِرُونَ
Liyahmiloo awzarahum kamilatan yawma alqiyamati wamin awzari allatheena yudilloonahum bighayri AAilmin ala saa ma yaziroona
(Mereka dibiarkan menuduh dengan yang demikian) supaya mereka memikul dosa-dosa mereka dengan sepenuhnya pada hari kiamat, dan juga memikul sebahagian dari dosa orang-orang yang mereka sesatkan dengan tidak berdasarkan pengetahuan yang benar; sesungguhnya amatlah buruknya dosa-dosa yang mereka lakukan itu.
قَدْ مَكَرَ ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِهِمْ فَأَتَى ٱللَّهُ بُنْيَٰنَهُم مِّنَ ٱلْقَوَاعِدِ فَخَرَّ عَلَيْهِمُ ٱلسَّقْفُ مِن فَوْقِهِمْ وَأَتَىٰهُمُ ٱلْعَذَابُ مِنْ حَيْثُ لَا يَشْعُرُونَ
Qad makara allatheena min qablihim faata Allahu bunyanahum mina alqawaAAidi fakharra AAalayhimu alssaqfu min fawqihim waatahumu alAAathabu min haythu la yashAAuroona
Sebenarnya orang-orang yang terdahulu dari mereka telah menjalankan rancangan jahat (terhadap ugama Allah dan Rasul-rasulNya); maka Allah binasakan bangunan (rancangan jahat) mereka dari asas-asasnya, lalu bumbung (bangunan itu) jatuh menimpa ke atas mereka, dan mereka pula didatangi azab kebinasaan dari arah yang mereka tidak menyedarinya.
ثُمَّ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ يُخْزِيهِمْ وَيَقُولُ أَيْنَ شُرَكَآءِىَ ٱلَّذِينَ كُنتُمْ تُشَٰٓقُّونَ فِيهِمْ قَالَ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ إِنَّ ٱلْخِزْىَ ٱلْيَوْمَ وَٱلسُّوٓءَ عَلَى ٱلْكَٰفِرِينَ
Thumma yawma alqiyamati yukhzeehim wayaqoolu ayna shurakaiya allatheena kuntum tushaqqoona feehim qala allatheena ootoo alAAilma inna alkhizya alyawma waalssooa AAala alkafireena
Kemudian pada hari kiamat, Allah menghinakan mereka (dengan azab seksa) sambil bertanya: "Mana dia sekutu-sekutuKu yang kamu berperi-peri memusuhi (Nabi-nabi dan orang-orang yang beriman) untuk membela mereka?" (Pada ketika itu) berkatalah orang-orang yang beroleh ilmu pengetahuan: "Sesungguhnya kehinaan hari ini dan azab seksa, adalah tertimpa kepada orang-orang yang kafir;
Contact Us
![](/static/live188/images/blank.gif)
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.