Oku Surat NajmSure okuma
هَٰذَا نَذِيرٌ مِّنَ ٱلنُّذُرِ ٱلْأُولَىٰٓ
Hatha natheerun mina alnnuthuri aloola
Al-Qur'ân ini merupakan pemberi peringatan sejenis peringatan pertama umat-umat terdahulu.
أَزِفَتِ ٱلْءَازِفَةُ
Azifati alazifatu
Hari kiamat telah dekat. Tidak ada yang mengetahui waktu terjadinya selain Allah.
لَيْسَ لَهَا مِن دُونِ ٱللَّهِ كَاشِفَةٌ
Laysa laha min dooni Allahi kashifatun
Hari kiamat telah dekat. Tidak ada yang mengetahui waktu terjadinya selain Allah.
أَفَمِنْ هَٰذَا ٱلْحَدِيثِ تَعْجَبُونَ
Afamin hatha alhadeethi taAAjaboona
Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong?
وَتَضْحَكُونَ وَلَا تَبْكُونَ
Watadhakoona wala tabkoona
Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong?
وَأَنتُمْ سَٰمِدُونَ
Waantum samidoona
Apakah kalian mengingkari setiap kebenaran sehingga kalian merasa heran dan mengingkari al-Qur'ân? Lalu kalian tertawa sebagai hinaan dan cemoohan--bukan malah menangis seperti yang dilakukan orang-orang yang yakin--dalam keadaan lengah dan sombong?
فَٱسْجُدُوا۟ لِلَّهِ وَٱعْبُدُوا۟
Faosjudoo lillahi waoAAbudoo
Maka bersujudlah kepada Allah yang telah menurunkan al-Qur'ân sebagai petunjuk bagi manusia. Dan menyembahlah hanya kepada-Nya.
ٱقْتَرَبَتِ ٱلسَّاعَةُ وَٱنشَقَّ ٱلْقَمَرُ
Iqtarabati alssaAAatu wainshaqqa alqamaru
[[54 ~ AL-QAMAR (BULAN) Pendahuluan: Makkiyyah, 55 ayat ~ Ayat pertama surat ini mengetuk pendengaran sembari mengingatkan kita akan dekatnya hari kiamat dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada hari itu. Ayat berikutnya menjelaskan sikap orang-orang kafir yang terus-menerus ingkar terhadap mukjizat. Surat ini meminta Rasulullah saw. agar berpaling dari mereka dan memberikan batas kepada mereka hingga datangnya suatu hari di mana mereka keluar dari kubur bagaikan belalang yang beterbangan. Ayat-ayat berikutnya mengulas kadaan umat-umat terdahulu dengan rasul-rasul mereka dan azab yang menimpa mereka. Di sela-sela beberapa kisah itu, surat ini mengingatkan bahwa al-Qur'ân itu mudah dipahami dan dipelajari bagi orang-orang yang mencari nasihat dan pelajaran. Selanjutnya, dijelaskan pula bahwa orang-orang kafir Mekah bukanlah orang yang terkuat jika dibandingkan dengan umat-umat terdahulu dan bukan orang yang akan terhindar dari azab. Terakhir, surat ini ditutup dengan ancaman terhadap para pendusta yang membangkang berupa kesudahan mereka pada hari ketika wajah mereka diseret ke neraka. Lalu dikatakan kepada mereka, "Rasakanlah siksaan neraka jahanam yang dahulu kalian dustakan." Sedangkan orang-orang yang bertakwa merasa tenang di dalam surga, tempat tinggal mereka. Suatu tempat yang menyenangkan di sisi Tuhan yang berkuasa.]] Hari kiamat telah dekat, dan bulan pasti akan terbelah.
وَإِن يَرَوْا۟ ءَايَةً يُعْرِضُوا۟ وَيَقُولُوا۟ سِحْرٌ مُّسْتَمِرٌّ
Wain yaraw ayatan yuAAridoo wayaqooloo sihrun mustamirrun
Apabila orang-orang kafir melihat mukjizat yang besar, mereka menolak untuk mempercainya. Mereka berkata, "Itu adalah rentetan sihir yang datang berurutan!"
وَكَذَّبُوا۟ وَٱتَّبَعُوٓا۟ أَهْوَآءَهُمْ وَكُلُّ أَمْرٍ مُّسْتَقِرٌّ
Wakaththaboo waittabaAAoo ahwaahum wakullu amrin mustaqirrun
Mereka mendustakan rasul-rasul dan mengikuti hawa nafsu mereka, padahal setiap perkara akan berakhir dengan ketetapannya masing-masing.
Contact Us

Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.