Oku Surat SadSure okuma
وَلَقَدْ فَتَنَّا سُلَيْمَٰنَ وَأَلْقَيْنَا عَلَىٰ كُرْسِيِّهِۦ جَسَدًا ثُمَّ أَنَابَ
Walaqad fatanna sulaymana waalqayna AAala kursiyyihi jasadan thumma anaba
Sesungguhnya Kami telah menguji Sulaimân sehingga ia tidak tergoda oleh kekuasaan. Kami menjadikannya tergeletak di atas kursinya sebagai jasad yang tidak mampu mengendalikan urusan. Kemudian ia menyadari cobaan itu dan segera kembali bertobat kepada Allah.
قَالَ رَبِّ ٱغْفِرْ لِى وَهَبْ لِى مُلْكًا لَّا يَنۢبَغِى لِأَحَدٍ مِّنۢ بَعْدِىٓ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ
Qala rabbi ighfir lee wahab lee mulkan la yanbaghee liahadin min baAAdee innaka anta alwahhabu
Sulaimân berdoa kepada Tuhannya sambil bertobat, "Ya Tuhanku, ampunilah segala apa yang telah aku lakukan dan berikanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang pun sesudahku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi lagi banyak karunia-Nya."
فَسَخَّرْنَا لَهُ ٱلرِّيحَ تَجْرِى بِأَمْرِهِۦ رُخَآءً حَيْثُ أَصَابَ
Fasakhkharna lahu alrreeha tajree biamrihi rukhaan haythu asaba
Kemudian Kami menundukkan baginya angin yang berhembus dengan baik dan mudah, ke mana saja dia ingini.
وَٱلشَّيَٰطِينَ كُلَّ بَنَّآءٍ وَغَوَّاصٍ
Waalshshayateena kulla bannain waghawwasin
Dan Kami tundukkan pula untuknya setan-setan yang ahli bangunan dan ahli menyelam di kedalaman laut.
وَءَاخَرِينَ مُقَرَّنِينَ فِى ٱلْأَصْفَادِ
Waakhareena muqarraneena fee alasfadi
Setan-setan yang lain diikat satu sama lainnya dengan belenggu dan rantai sehinga tidak mengganggu makhluk lain.
هَٰذَا عَطَآؤُنَا فَٱمْنُنْ أَوْ أَمْسِكْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Hatha AAataona faomnun aw amsik bighayri hisabin
Allah mewahyukan kepadanya, "Sesungguhnya yang Kami berikan kepadamua adalah anugerah Kami. Maka berikanlah dan cegahlah orang yang kamu kehendaki. Tidak ada dosa bagimu untuk memberikan dan menahannya."
وَإِنَّ لَهُۥ عِندَنَا لَزُلْفَىٰ وَحُسْنَ مَـَٔابٍ
Wainna lahu AAindana lazulfa wahusna maabin
Sesungguhnya di sisi Kami, Sulaimân mempunyai kedudukan yang agung dan tempat kembali yang baik.
وَٱذْكُرْ عَبْدَنَآ أَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥٓ أَنِّى مَسَّنِىَ ٱلشَّيْطَٰنُ بِنُصْبٍ وَعَذَابٍ
Waothkur AAabdana ayyooba ith nada rabbahu annee massaniya alshshaytanu binusbin waAAathabin
Ingatlah, hai Muhammad, hamba Kami, Ayyûb, ketika ia berdoa kepada Tuhannya, "Sesungguhnya setan telah menimpakan kepadaku kepayahan dan rasa sakit."
ٱرْكُضْ بِرِجْلِكَ هَٰذَا مُغْتَسَلٌۢ بَارِدٌ وَشَرَابٌ
Orkud birijlika hatha mughtasalun baridun washarabun
Kemudian Kami penuhi permintaannya dan Kami serukan kepadanya, "Hentakkanlah kedua kakimu di tanah, niscaya akan keluar air yang sejuk untuk kamu pakai mandi dan minum sehingga kepayahan dan rasa sakitmu hilang."
وَوَهَبْنَا لَهُۥٓ أَهْلَهُۥ وَمِثْلَهُم مَّعَهُمْ رَحْمَةً مِّنَّا وَذِكْرَىٰ لِأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ
Wawahabna lahu ahlahu wamithlahum maAAahum rahmatan minna wathikra liolee alalbabi
Kami mengembalikan lagi keluarganya yang telah bercerai-berai saat dia mengalami cobaan dan Kami tambahkan mereka sejumlah yang ada. Kami lakukan semua itu sebagai bentuk kasih sayang Kami kepadanya dan sebagai pelajaran bagi orang-orang yang berakal agar mereka tahu bahwa kesabaran membuahkan kemenangan.
Contact Us

Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.