Oku Surat SadSure okuma
كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوحٍ وَعَادٌ وَفِرْعَوْنُ ذُو ٱلْأَوْتَادِ
Kaththabat qablahum qawmu noohin waAAadun wafirAAawnu thoo alawtadi
Sebelum mereka, kaum Nûh, bangsa 'Ad, Fir'aun yang memiliki gedung-gedung megah dan kuat bagai gunung, demikian pula Tsamûd, kaum Nabi Lûth dan kaum Nabi Syu'aib, pemilik pepohonan yang rindang, semuanya telah mendustakan para rasul. Mereka bersekongkol melawan rasul-rasul mereka seperti halnya kaummu.
وَثَمُودُ وَقَوْمُ لُوطٍ وَأَصْحَٰبُ لْـَٔيْكَةِ أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلْأَحْزَابُ
Wathamoodu waqawmu lootin waashabu alaykati olaika alahzabu
Sebelum mereka, kaum Nûh, bangsa 'Ad, Fir'aun yang memiliki gedung-gedung megah dan kuat bagai gunung, demikian pula Tsamûd, kaum Nabi Lûth dan kaum Nabi Syu'aib, pemilik pepohonan yang rindang, semuanya telah mendustakan para rasul. Mereka bersekongkol melawan rasul-rasul mereka seperti halnya kaummu.
إِن كُلٌّ إِلَّا كَذَّبَ ٱلرُّسُلَ فَحَقَّ عِقَابِ
In kullun illa kaththaba alrrusula fahaqqa AAiqabi
Masing-masing mereka telah mendustakan rasulnya. Maka mereka berhak menerima siksa-Ku.
وَمَا يَنظُرُ هَٰٓؤُلَآءِ إِلَّا صَيْحَةً وَٰحِدَةً مَّا لَهَا مِن فَوَاقٍ
Wama yanthuru haolai illa sayhatan wahidatan ma laha min fawaqin
Mereka yang mendustakan para rasul itu hanya menunggu satu teriakan keras yang tidak perlu diulang.
وَقَالُوا۟ رَبَّنَا عَجِّل لَّنَا قِطَّنَا قَبْلَ يَوْمِ ٱلْحِسَابِ
Waqaloo rabbana AAajjil lana qittana qabla yawmi alhisabi
Dengan mencibir, orang-orang kafir mengatakan, "Ya Tuhan kami, segerakanlah siksa kami sebelum datang hari pembalasan.
ٱصْبِرْ عَلَىٰ مَا يَقُولُونَ وَٱذْكُرْ عَبْدَنَا دَاوُۥدَ ذَا ٱلْأَيْدِ إِنَّهُۥٓ أَوَّابٌ
Isbir AAala ma yaqooloona waothkur AAabdana dawooda tha alaydi innahu awwabun
Bersabarlah, hai Muhammad, atas apa yang dikatakan oleh orang-orang musyrik kepadamu. Ingatlah hamba Kami, Dâwûd, yang memiliki kekuatan agama dan dunia. Sesungguhnya dia selalu kembali kepada Allah dalam setiap keadaan.
إِنَّا سَخَّرْنَا ٱلْجِبَالَ مَعَهُۥ يُسَبِّحْنَ بِٱلْعَشِىِّ وَٱلْإِشْرَاقِ
Inna sakhkharna aljibala maAAahu yusabbihna bialAAashiyyi waalishraqi
Sesungguhnya Kami menundukkan gunung-gunung agar manfaat yang terkandung di dalamnya dapat dieksploitasi oleh Dâwûd, dan agar gunung-gunung itu bertasbih bersama Dâwûd menyucikan Allah dari segala bentuk kekurangan pada setiap pagi dan petang.
وَٱلطَّيْرَ مَحْشُورَةً كُلٌّ لَّهُۥٓ أَوَّابٌ
Waalttayra mahshooratan kullun lahu awwabun
Kami pun menundukkan burung-burung yang terkumpul dari berbagai jenis dan tempat untuknya. Seluruh burung dan gunung itu tunduk pada kemauan Dâwûd. Dia dapat memanfaatkannya dengan cara yang dia kehendaki untuk kepentingan umum.
وَشَدَدْنَا مُلْكَهُۥ وَءَاتَيْنَٰهُ ٱلْحِكْمَةَ وَفَصْلَ ٱلْخِطَابِ
Washadadna mulkahu waataynahu alhikmata wafasla alkhitabi
Kami pun menguatkan kerajaannya. Selain itu, ia Kami berikan kenabian dan kemampuan membedakan antara yang benar dan batil.
وَهَلْ أَتَىٰكَ نَبَؤُا۟ ٱلْخَصْمِ إِذْ تَسَوَّرُوا۟ ٱلْمِحْرَابَ
Wahal ataka nabao alkhasmi ith tasawwaroo almihraba
Apakah telah sampai kepadamu, hai Muhammad, berita tentang orang yang berperkara dan datang kepada Dâwûd melalui pagar mihrab tempat beribadah, bukan dari pintunya.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.