Nous effectuons tous les efforts possibles pour vérifier l'ensemble des informations de islamicfinder.org. Si vous trouvez un document inapproprié (ou des liens conduisant à des documents inappropriés), veuillez alors
nous contacter.
Walaw annana nazzalna ilayhimu almalaikata wakallamahumu almawta wahasharna AAalayhim kulla shayin qubulan ma kanoo liyuminoo illa an yashaa Allahu walakinna aktharahum yajhaloona
Orang-orang yang bersumpah bahwa jika datang suatu bukti mereka akan beriman, benar-benar bohong. Allah lebih tahu tentang keimanan mereka yang sebenarnya. Kalaupun Kami menurunkan malaikat yang dapat mereka lihat dengan mata kepala, kemudian mereka diajak bicara (mendengar pembicaraan) orang mati setelah dihidupkan kembali dan dikeluarkan dari kubur, serta Kami kumpulkan segala sesuatu yang menerangkan kebenaran, mereka tidak juga akan beriman kecuali jika Allah menghendaki. Sungguh, kebanyakan mereka tidak memahami dan tidak tunduk kepada kebenaran, karena hati mereka telah tertutup oleh perilaku jahiliah.
Seperti halnya mereka memusuhi dan membantahmu, padahal kamu ingin memberi petunjuk kepada mereka, Kami juga menciptakan musuh berupa kelompok tinggi hati dari jin dan manusia untuk setiap nabi yang menyampaikan pesan-pesan Kami, yang tidak dapat kau lihat. Mereka saling membisikkan perkataan yang indah penuh tipuan tapi kosong tak berarti. Dengan begitu, mereka menebarkan rasa sombong dengan tidak benar. Semua itu terjadi atas takdir dan kehendak Allah. Kalau Dia menghendaki, mereka pasti tidak akan melakukan itu. Akan tetapi, yang demikian itu untuk membersihkan hati orang-orang Mukmin, maka biarkan saja orang-orang yang sesat itu berada dalam kekufuran lantaran kata-kata bohong yang mereka lontarkan.
Walitasgha ilayhi afidatu allatheena la yuminoona bialakhirati waliyardawhu waliyaqtarifoo ma hum muqtarifoona
Mereka memutarbalikkan perkataan palsu itu untuk merayu diri sendiri agar mereka senang, dan untuk menjadikan hati orang-orang yang seperti mereka condong kepada jin dan manusia arogan yang tidak tunduk kepada akhirat itu. Mereka berkeyakinan bahwa kehidupan yang sebenarnya adalah kehidupan di dunia ini. Juga agar mereka jatuh oleh sebab sikap tidak percaya kepada hari akhir dengan kebohongan- kebohongan mereka ke dalam lembah dosa.
Afaghayra Allahi abtaghee hakaman wahuwa allathee anzala ilaykumu alkitaba mufassalan waallatheena ataynahumu alkitaba yaAAlamoona annahu munazzalun min rabbika bialhaqqi fala takoonanna mina almumtareena
Katakanlah kepada mereka, wahai Nabi, "Ini adalah ketentuan Allah yang benar, yang dijelaskan oleh bukti-bukti yang nyata. Maka tidak pantas aku meminta penengah selain Dia, untuk menengahi antara aku dan kalian. Padahal, Dia telah memberikan hukum dengan menurunkan al-Qur'ân sebagai hujjah bagiku atas kalian. Kalian tidak mampu mendatangkan suatu surat yang sama seperti al-Qur'ân, yang menerangkan kebenaran dan keadilan. Sesungguhnya orang-orang yang diberi kitab suci mengetahui bahwa al-Qur'ân itu diturunkan dari sisi Allah dan mengandung kebenaran, seperti dikabarkan dalam kitab mereka. Walaupun mereka berusaha menyembunyikan hal itu, janganlah engkau, wahai Nabi, dan juga pengikut-pengikutmu, menjadi orang-orang yang meragukan kebenaran setelah dijelaskan.
Sesungguhnya ketentuan Allah telah turun. Sempurnalah kalimat Allah yang benar dan adil dengan menurunkan al-Qur'ân yang mengandung kebenaran. Al-Qur'ân itu juga mengandung ukuran yang benar dan jujur antara yang benar dan yang palsu. Tidak seorang pun dapat mengubah firman-firman dan kitab- kitab Allah. Dia Maha Mendengar perkataan, Mahatahu segala apa yang terjadi.
Wain tutiAA akthara man fee alardi yudillooka AAan sabeeli Allahi in yattabiAAoona illa alththanna wain hum illa yakhrusoona
Kalau Allah adalah hakim yang Mahaadil, dan al-Qur'ân yang diturunkan-Nya menjadi rujukan dalam mencari kebenaran, maka janganlah kamu dan pengikut-pengikutmu mengikuti orang yang perkataannya bertentangan dengan kebenaran, walaupun jumlah mereka banyak. Sebab, kalau kamu mengikuti kebanyakan orang yang tidak bersandar pada syariat samawi yang diturunkan, mereka pasti akan menjauhkan kamu dari jalan kebenaran yang lurus, jalan Allah. Sesungguhnya mereka hanya berjalan di balik praduga dan ilusi belaka. Mereka hanya mengatakan praduga yang tidak berdasar pada bukti.
Inna rabbaka huwa aAAlamu man yadillu AAan sabeelihi wahuwa aAAlamu bialmuhtadeena
Tuhanmu sungguh Mahatahu--dengan pengetahuan yang tidak sama dengan pengetahuan siapa pun-- tentang orang-orang yang menjauh dari jalan kebenaran, dan juga tentang orang-orang yang mengambilnya sebagai petunjuk hingga benar-benar berpetunjuk.
Fakuloo mimmathukira ismu Allahi AAalayhi in kuntum biayatihi mumineena
Kalau hanya Allah yang mengetahui orang yang berpetunjuk dan orang yang sesat, maka janganlah kalian menoleh kepada kesesatan orang-orang musyrik dalam mengharamkan beberapa jenis hewan. Makanlah hewan-hewan itu, karena Allah telah mengaruniakannya kepada kalian dan menjadikannya halal, baik dan tidak mengandung bahaya. Sebutlah nama Allah, dengan membaca basmalah, ketika menyembelih hewan tersebut, selama kalian beriman dan tunduk kepada-Nya dan kepada bukti-bukti kekuasaan-Nya.
Wama lakum alla takuloo mimmathukira ismu Allahi AAalayhi waqad fassala lakum maharrama AAalaykum illa ma idturirtum ilayhi wainna katheeran layudilloona biahwaihim bighayri AAilmin inna rabbaka huwa aAAlamu bialmuAAtadeena
Tidak ada bukti dan alasan yang dapat melarang kalian memakan hewan yang kalian sembelih dengan menyebut nama Allah. Allah telah menjelaskan makanan-makanan yang diharamkan dalam keadaan tidak terpaksa, seperti bangkai dan darah. Banyak di antara manusia yang menjauh dari kebenaran karena terdorong hawa nafsu tanpa pengetahuan atau bukti apa pun, seperti orang-orang Arab yang mengharamkan diri dari sejumlah jenis hewan itu. Kalian tidak melanggar batas dalam memakan hewan yang beranak itu, bahkan mereka yang melampaui batas dengan mengharamkan sesuatu yang halal. Allah sajalah yang Mahatahu dengan sebenarnya tentang orang-orang yang melampaui batas.
Ketakwaan bukan terletak pada pengharaman sesuatu yang telah dihalalkan. Ketakwaan justru terletak pada sikap meninggalkan dosa, baik yang dilakukan secara terang-terangan maupun yang dilakukan secara sembunyi-sembunyi. Maka tinggalkanlah segala bentuk perbuatan dosa itu. Sebab, orang-orang yang berbuat dosa akan dibalas setimpal dengan keburukan-keburukan yang diperbuatnya.
Islamic Finder vous présente Al Quran, qui rendra l'apprentissage et la récitation du Coran plus facile. Avec notre fonctionnalité d'étude du Coran, en un clic vous pourrez sélectionner la Sourate que vous souhaitez réciter ! Vous proposant la traduction du Coran et sa translittération en français et dans d'autres langues, la récitation du Coran n'aura jamais été aussi simple. Bonne lecture!
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.
Notre nouvelle politique de confidentialité
We have updated our privacy policies according to CCPA and GDPR rules and regulations for Californian and EU citizens respectively. If you continue using our website, then you have agreed to our Terms of Use and Privacy Policy.
Inscrivez-vous dès aujourd'hui à notre lettre d'informations électronique et recevez les dernières nouvelles et mises à jour sur nos produits.Non, merci
Insérez vos coordonnées
Improve your location’s accuracy
Sometimes we might have trouble finding where you are located.
Having your current location will help us to get you more accurate
prayer times and nearby Islamic places. Here are some things you can
do to help fix the problem.
In the dialog that appears, scroll down to the "Location"
section. Select one of these permissions:
Allow all sites to track your physical location: Select
this option to let all sites automatically see your location.
Ask when a site tries to track your physical location:
Select this option if you want Google Chrome to alert you
whenever a site wants to see your location.
Do not allow any site to track your physical location:
Select this option if don't want any sites to see your location.
Click Done.
Open System Preferences and then Security & Privacy
Preferences and then Privacy and then Location Services.
To allow for changes, click the lock in the bottom left.
Check "Enable Location Services."
Turn on location
On your phone or tablet, open the Settings app.
Tap Location.
At the top, switch location on.
Tap Mode and then High accuracy.
If you still get an error when you open IslamicFinder, follow the
step 2.
Open Chrome
In the top right, tap More
Tap Settings.
Under "Advanced", tap Site Settings
Tap Location. If you see a toggle, make sure it
turned on and blue.
If you see "Location access is turned off
for this device," tap the blue words > on the next Settings
screen, tap the toggle to turn on location access.
If you see "blocked" under "Location," tap
Blocked > tap IslamicFinder > Clear & reset.
Open IslamicFinder in
your mobile browser and refresh the web page
If you're using a browser other than Chrome, visit your browser's
help center by visiting their website.
Turn on location
Open Settings app.
Tap Privacy > Location Services > Safari
Websites.
Under "Allow Location Access," tap While Using the
app.
Give current location access on your browser
Safari
Open settings app.
Tap General > Reset.
Tap Reset Location & Privacy.
If prompted, enter your passcode.
You will see a message that says "This will reset your
location and privacy settings to factory defaults." Tap Reset
Settings.