Oku Surat InfitarSure okuma
ٱلَّذِى خَلَقَكَ فَسَوَّىٰكَ فَعَدَلَكَ
Allathee khalaqaka fasawwaka faAAadalaka
(Yang telah menciptakan kamu) padahal sebelumnya kamu tidak ada (lalu menyempurnakan kejadianmu) yakni Dia menjadikan kamu dalam bentuk yang sempurna, lengkap dengan anggota-anggota tubuhmu (dan menjadikan kamu seimbang) artinya Dia menjadikan bentukmu seimbang, semua anggota tubuhmu disesuaikan-Nya; tiada tangan atau kaki yang lebih panjang atau lebih pendek dari yang lainnya; dapat dibaca Fa'adalak dan Fa'addalak.
فِىٓ أَىِّ صُورَةٍ مَّا شَآءَ رَكَّبَكَ
Fee ayyi sooratin ma shaa rakkabaka
(Dalam bentuk apa saja) huruf Ma di sini adalah huruf Shilah atau kata penghubung (yang Dia kehendaki. Dia menyusun tubuhmu.)
كَلَّا بَلْ تُكَذِّبُونَ بِٱلدِّينِ
Kalla bal tukaththiboona bialddeeni
(Bukan hanya durhaka saja) kalimat ini mengandung makna cegahan atau larangan bersikap lupa daratan terhadap kemurahan Allah swt. (bahkan kalian mendustakan) hai orang-orang kafir Mekah (hari pembalasan) yakni pembalasan amal perbuatan.
وَإِنَّ عَلَيْكُمْ لَحَٰفِظِينَ
Wainna AAalaykum lahafitheena
(Padahal sesungguhnya bagi kalian ada yang mengawasi) yaitu malaikat-malaikat yang mengawasi semua amal perbuatan kalian.
كِرَامًا كَٰتِبِينَ
Kiraman katibeena
(Yang mulia) artinya mereka dimuliakan di sisi Allah (dan yang mencatat) maksudnya menjadi juru tulis amal perbuatan kalian.
يَعْلَمُونَ مَا تَفْعَلُونَ
YaAAlamoona ma tafAAaloona
(Mereka mengetahui semua apa yang kalian kerjakan) tanpa kecuali.
إِنَّ ٱلْأَبْرَارَ لَفِى نَعِيمٍ
Inna alabrara lafee naAAeemin
(Sesungguhnya orang-orang yang banyak berbakti) yakni orang-orang mukmin yang benar-benar mantap dalam keimanannya, (benar-benar berada dalam surga yang penuh kenikmatan.)
وَإِنَّ ٱلْفُجَّارَ لَفِى جَحِيمٍ
Wainna alfujjara lafee jaheemin
(Dan sesungguhnya orang-orang yang durhaka) yakni orang-orang kafir (benar-benar berada dalam neraka) yang apinya sangat membakar.
يَصْلَوْنَهَا يَوْمَ ٱلدِّينِ
Yaslawnaha yawma alddeeni
(Mereka masuk ke dalamnya) atau menjadi penghuninya, ia merasakan panas api yang membakar itu (pada hari pembalasan) yaitu di saat mereka menerima pembalasan.
وَمَا هُمْ عَنْهَا بِغَآئِبِينَ
Wama hum AAanha bighaibeena
(Dan mereka sekali-kali tidak dapat keluar dari neraka itu) artinya tidak bisa melepaskan diri darinya.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.