Baca Surah Waqiahdengan terjemahan
وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنْ أَصْحَٰبِ ٱلْيَمِينِ
Waamma in kana min ashabi alyameeni
(Dan adapun jika dia termasuk golongan kanan).
فَسَلَٰمٌ لَّكَ مِنْ أَصْحَٰبِ ٱلْيَمِينِ
Fasalamun laka min ashabi alyameeni
(Maka keselamatan bagi kamu) yakni baginya keselamatan dari siksaan (karena kamu termasuk golongan kanan) karena dia termasuk di antara mereka.
وَأَمَّآ إِن كَانَ مِنَ ٱلْمُكَذِّبِينَ ٱلضَّآلِّينَ
Waamma in kana mina almukaththibeena alddalleena
(Dan adapun jika dia termasuk golongan orang-orang yang mendustakan lagi sesat).
فَنُزُلٌ مِّنْ حَمِيمٍ
Fanuzulun min hameemin
(Maka dia mendapat hidangan air yang sangat panas).
إِنَّ هَٰذَا لَهُوَ حَقُّ ٱلْيَقِينِ
Inna hatha lahuwa haqqu alyaqeeni
(Sesungguhnya yang disebutkan ini adalah suatu keyakinan yang benar) lafal Haqqul Yaqiin termasuk ungkapan dengan memakai cara mengidhafahkan Maushuf kepada sifatnya.
فَسَبِّحْ بِٱسْمِ رَبِّكَ ٱلْعَظِيمِ
Fasabbih biismi rabbika alAAatheemi
(Maka bertasbihlah kamu dengan menyebut nama Rabbmu Yang Maha Besar) penafsirannya sebagaimana yang telah lalu.
سَبَّحَ لِلَّهِ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَهُوَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُ
Sabbaha lillahi ma fee alssamawati waalardi wahuwa alAAazeezu alhakeemu
(Semua yang berada di langit dan yang berada di bumi bertasbih kepada Allah) memahasucikan-Nya dari semua yang tidak layak bagi-Nya. Huruf Lam adalah Zaidah, dan dipakai lafal Ma bukannya Man karena memandang dari segi mayoritasnya. (Dan Dia-lah Yang Maha Perkasa) di dalam kerajaan-Nya (lagi Maha Bijaksana) di dalam perbuatan-Nya.
لَهُۥ مُلْكُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ يُحْىِۦ وَيُمِيتُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
Lahu mulku alssamawati waalardi yuhyee wayumeetu wahuwa AAala kulli shayin qadeerun
(Kepunyaan-Nyalah kerajaan langit dan bumi, Dia menghidupkan) melalui penciptaan (dan mematikan) sesudah itu (dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu).
هُوَ ٱلْأَوَّلُ وَٱلْءَاخِرُ وَٱلظَّٰهِرُ وَٱلْبَاطِنُ وَهُوَ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمٌ
Huwa alawwalu waalakhiru waalththahiru waalbatinu wahuwa bikulli shayin AAaleemun
(Dialah Yang Awal) sebelum segala sesuatu ada, keawalan Dia tidak ada permulaannya (dan Yang Akhir) sesudah segala sesuatu berakhir, keakhiran-Nya tanpa batas (dan Yang Maha Zahir) melalui bukti-bukti yang menunjukkan kezahiran Nya (dan Yang Batin) yakni tidak dapat dilihat dan ditemukan oleh panca indra (dan Dia Maha Mengetahui atas segala sesuatu).
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.