Oku Surat NuhSure okuma
مَّا لَكُمْ لَا تَرْجُونَ لِلَّهِ وَقَارًا
Ma lakum la tarjoona lillahi waqaran
(Mengapa kalian tidak mengharapkan keagungan dari Allah?) tidak mengharapkan Allah mengangkat derajat kalian, agar kalian beriman kepada-Nya.
وَقَدْ خَلَقَكُمْ أَطْوَارًا
Waqad khalaqakum atwaran
(Padahal sesungguhnya Dia telah menciptakan kalian dalam beberapa tingkatan kejadian) lafal athwaaran bentuk jamak dari lafal thaurun, artinya tahap; yakni mulai dari tahap air mani terus menjadi darah kental atau alaqah, hingga menjadi manusia yang sempurna bentuknya. Dan memperhatikan kejadian makhluk-Nya seharusnya menuntun mereka iman kepada yang telah menciptakannya.
أَلَمْ تَرَوْا۟ كَيْفَ خَلَقَ ٱللَّهُ سَبْعَ سَمَٰوَٰتٍ طِبَاقًا
Alam taraw kayfa khalaqa Allahu sabAAa samawatin tibaqan
(Tidakkah kalian perhatikan) kalian lihat (bagaimana Allah telah menciptakan tujuh langit bertingkat-tingkat?) sebagian di antaranya berada di atas sebagian yang lain.
وَجَعَلَ ٱلْقَمَرَ فِيهِنَّ نُورًا وَجَعَلَ ٱلشَّمْسَ سِرَاجًا
WajaAAala alqamara feehinna nooran wajaAAala alshshamsa sirajan
(Dan Allah menciptakan padanya bulan) yaitu pada langit yang paling terdekat di antara keseluruhan langit itu (sebagai cahaya dan menjadikan matahari sebagai pelita?) yang memancarkan sinar terang yang jauh lebih kuat daripada sinar bulan.
وَٱللَّهُ أَنۢبَتَكُم مِّنَ ٱلْأَرْضِ نَبَاتًا
WaAllahu anbatakum mina alardi nabatan
(Dan Allah menumbuhkan kalian) Dia telah menciptakan kalian (dari tanah) karena Dia telah menciptakan bapak moyang kalian, yaitu Nabi Adam daripadanya (dengan sebaik-baiknya.)
ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا
Thumma yuAAeedukum feeha wayukhrijukum ikhrajan
(Kemudian Dia mengembalikan kalian ke dalam tanah) dalam keadaan terkubur di dalamnya (dan mengeluarkan kalian) dari dalamnya menjadi hidup kembali pada hari kiamat (dengan sebenar-benarnya.)
وَٱللَّهُ جَعَلَ لَكُمُ ٱلْأَرْضَ بِسَاطًا
WaAllahu jaAAala lakumu alarda bisatan
(Dan Allah menjadikan bagi kalian bumi sebagai hamparan) yakni dalam keadaan terhampar.
لِّتَسْلُكُوا۟ مِنْهَا سُبُلًا فِجَاجًا
Litaslukoo minha subulan fijajan
(Supaya kalian menempuh padanya jalan-jalan) atau menempuh jalan-jalan (yang luas.") yang lebar.
قَالَ نُوحٌ رَّبِّ إِنَّهُمْ عَصَوْنِى وَٱتَّبَعُوا۟ مَن لَّمْ يَزِدْهُ مَالُهُۥ وَوَلَدُهُۥٓ إِلَّا خَسَارًا
Qala noohun rabbi innahum AAasawnee waittabaAAoo man lam yazidhu maluhu wawaladuhu illa khasaran
(Nuh berkata, "Ya Rabbku! Sesungguhnya mereka telah mendurhakaiku, dan mereka telah mengikuti) orang-orang yang hina dan orang-orang yang miskin di antara mereka (orang-orang yang harta dan anak-anaknya tidak menambah kepadanya) maksudnya orang-orang yang rendah dan orang-orang miskin dari kalangan kaum Nabi Nuh itu, lebih senang mengikuti pemimpin-pemimpin yang diberi nikmat akan hal-hal tersebut, yakni banyak harta dan anaknya. Lafal wuldun dengan didamahkan huruf waunya dan sukun pada lamnya, atau waladun dengan difatahkan kedua-duanya; kalau bentuk yang pertama menurut suatu pendapat, bahwa itu adalah bentuk jamak dari lafal waladun. Dalam arti kata disamakan dengan wazan lafal khasyabun yang jamaknya khusybun. Menurut pendapat yang lain, lafal wuldun mempunyai arti yang sama dengan lafal waladun, karena wazannya dianggap sama dengan lafal bukhlun dan bakhiilun (melainkan kerugian belaka) yaitu keangkaramurkaan dan kekafiran.
وَمَكَرُوا۟ مَكْرًا كُبَّارًا
Wamakaroo makran kubbaran
(Dan mereka melakukan tipu daya) yaitu para pemimpin mereka (yang amat besar.") Tipu daya mereka sangat besar, yaitu mereka telah mendustakan Nabi Nuh dan menyakitinya serta menyakiti orang-orang yang beriman kepadanya.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.