Pengecualian

Kami berusaha untuk memverifikasi semua informasi dalam IslamicFInder.org Jika Kamu menemukan konten yang tidak pantas (atau tautan yang mengarah pada konten yang tidak patut), maka silakan  hubungi kami.

LOKASI

Silahkan masukkan nama lokasi saat ini
Silahkan masukkan nilai garis lintang dan garis bujur yang benar
Silahkan pilih zona waktu
Silahkan pilih tanggal mulai penghematan cahaya siang (waktu musim panas)
Silahkan pilih tanggal selesai penghematan cahaya siang (waktu musim panas)
PERHITUNGAN SHOLAT

untuk pengalaman yang lebih cepat dan update harian.

×

untuk pengalaman yang lebih cepat dan update harian.

×

Baca Surah Jathiyahdengan terjemahan

Maaf, tidak dapat menemukan ayat yang sesuai dengan kata yang dicari

إِنَّ فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ لَءَايَٰتٍ لِّلْمُؤْمِنِينَ

Inna fee alssamawati waalardi laayatin lilmumineena

(Sesungguhnya pada langit dan bumi) pada penciptaan keduanya (benar-benar terdapat tanda-tanda) yang menunjukkan kepada kekuasaan dan keesaan Allah swt. (bagi orang-orang yang beriman.)

وَفِى خَلْقِكُمْ وَمَا يَبُثُّ مِن دَآبَّةٍ ءَايَٰتٌ لِّقَوْمٍ يُوقِنُونَ

Wafee khalqikum wama yabuththu min dabbatin ayatun liqawmin yooqinoona

(Dan pada penciptaan kalian) penciptaan masing-masing di antara kalian, yaitu mulai dari air mani, lalu berupa darah kental, kemudian segumpal daging, lalu menjadi manusia (dan) penciptaan (apa yang bertebaran) di muka bumi (berupa makhluk-makhluk yang melata) arti kata Ad-Daabbah adalah makhluk hidup yang melata di permukaan bumi, yaitu berupa manusia dan lain-lainnya (terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah dan keesaan-Nya bagi kaum yang meyakini) adanya hari berbangkit.

وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ وَمَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مِن رِّزْقٍ فَأَحْيَا بِهِ ٱلْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَتَصْرِيفِ ٱلرِّيَٰحِ ءَايَٰتٌ لِّقَوْمٍ يَعْقِلُونَ

Waikhtilafi allayli waalnnahari wama anzala Allahu mina alssamai min rizqin faahya bihi alarda baAAda mawtiha watasreefi alrriyahi ayatun liqawmin yaAAqiloona

(Dan) pada (pergantian malam dan siang) yaitu datang dan perginya kedua waktu itu (dan rezeki yang diturunkan Allah dari langit) berupa hujan, dikatakan rezeki karena hujan itu merupakan penyebab rezeki (lalu dihidupkan-Nya dengan air hujan itu bumi sesudah matinya, dan pada pertukaran angin) atau pergantiannya, terkadang bertiup ke arah selatan, terkadang bertiup ke arah utara, terkadang datang membawa udara dingin, dan terkadang datang membawa udara panas (terdapat tanda-tanda pula bagi kaum yang berakal) yaitu tanda-tanda yang menunjukkan kekuasaan dan keesaan Allah, karenanya mereka beriman.

تِلْكَ ءَايَٰتُ ٱللَّهِ نَتْلُوهَا عَلَيْكَ بِٱلْحَقِّ فَبِأَىِّ حَدِيثٍۭ بَعْدَ ٱللَّهِ وَءَايَٰتِهِۦ يُؤْمِنُونَ

Tilka ayatu Allahi natlooha AAalayka bialhaqqi fabiayyi hadeethin baAAda Allahi waayatihi yuminoona

(Itulah) yakni tanda-tanda yang telah disebutkan itu (ayat-ayat Allah) maksudnya, hujah-hujah-Nya yang menunjukkan kepada keesaan-Nya (yang Kami membacakannya) yang Kami ceritakan (kepadamu dengan sebenarnya) lafal Bil haqqi ber-ta'aluq kepada lafal Natluuhaa (maka dengan perkataan mana lagi sesudah Allah) sesudah firman-Nya, yang dimaksud adalah Alquran (dan keterangan-keterangan-Nya) atau hujah-hujah-Nya (mereka beriman) orang-orang kafir Mekah itu mereka tidak beriman. Menurut suatu qiraat lafal Yu'minuuna dibaca Tu'minuuna.

وَيْلٌ لِّكُلِّ أَفَّاكٍ أَثِيمٍ

Waylun likulli affakin atheemin

(Kecelakaan yang besarlah) lafal Al-Wail menunjukkan kalimat azab (bagi tiap-tiap orang yang banyak berdusta) atau pendusta (lagi banyak berdosa) banyak dosanya.

يَسْمَعُ ءَايَٰتِ ٱللَّهِ تُتْلَىٰ عَلَيْهِ ثُمَّ يُصِرُّ مُسْتَكْبِرًا كَأَن لَّمْ يَسْمَعْهَا فَبَشِّرْهُ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ

YasmaAAu ayati Allahi tutla AAalayhi thumma yusirru mustakbiran kaan lam yasmaAAha fabashshirhu biAAathabin aleemin

(Dia mendengar ayat-ayat Allah) yakni Alquran (dibacakan kepadanya kemudian dia tetap) atas kekafirannya (menyombongkan diri) takabur tidak mau beriman (seakan-akan dia tidak mendengarnya. Maka beri kabar gembiralah dia dengan azab yang pedih) azab yang menyakitkan.

وَإِذَا عَلِمَ مِنْ ءَايَٰتِنَا شَيْـًٔا ٱتَّخَذَهَا هُزُوًا أُو۟لَٰٓئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ مُّهِينٌ

Waitha AAalima min ayatina shayan ittakhathaha huzuwan olaika lahum AAathabun muheenun

(Dan apabila dia mengetahui tentang ayat-ayat Kami) yakni Alquran (barang sedikit, maka ayat-ayat itu dijadikannya olok-olok) yakni menjadi bahan ejekan mereka. (Merekalah) orang-orang yang banyak mendustakan ayat-ayat Kami itu (yang memperoleh azab yang menghinakan) artinya, siksaan yang mengandung kehinaan.

مِّن وَرَآئِهِمْ جَهَنَّمُ وَلَا يُغْنِى عَنْهُم مَّا كَسَبُوا۟ شَيْـًٔا وَلَا مَا ٱتَّخَذُوا۟ مِن دُونِ ٱللَّهِ أَوْلِيَآءَ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ

Min waraihim jahannamu wala yughnee AAanhum ma kasaboo shayan wala ma ittakhathoo min dooni Allahi awliyaa walahum AAathabun AAatheemun

(Di hadapan mereka) di sini diartikan di hadapan mereka sekalipun lafalnya mengatakan Min Waraa-ihim yakni di belakang mereka, hal ini mengingat mereka masih hidup di dunia (neraka Jahanam dan tidak akan berguna bagi mereka apa yang telah mereka upayakan) berupa harta benda dan hasil-hasil kerja mereka (barang sedikit pun, dan tidak pula berguna apa yang mereka jadikan selain dari Allah) yang dimaksud adalah berhala-berhala (sebagai sesembahan-sesembahan. Dan bagi mereka azab yang besar.)

هَٰذَا هُدًى وَٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ بِـَٔايَٰتِ رَبِّهِمْ لَهُمْ عَذَابٌ مِّن رِّجْزٍ أَلِيمٌ

Hatha hudan waallatheena kafaroo biayati rabbihim lahum AAathabun min rijzin aleemin

(Ini) Alquran ini (adalah petunjuk) dari kesesatan. (Dan orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Rabbnya bagi mereka azab) yakni bagian (yaitu siksa) atau azab (yang sangat pedih) sangat menyakitkan.

ٱللَّهُ ٱلَّذِى سَخَّرَ لَكُمُ ٱلْبَحْرَ لِتَجْرِىَ ٱلْفُلْكُ فِيهِ بِأَمْرِهِۦ وَلِتَبْتَغُوا۟ مِن فَضْلِهِۦ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Allahu allathee sakhkhara lakumu albahra litajriya alfulku feehi biamrihi walitabtaghoo min fadlihi walaAAallakum tashkuroona

(Allahlah yang menundukkan lautan untuk kalian supaya bahtera-bahtera dapat berlayar) yaitu perahu-perahu (padanya dengan perintah-Nya) dengan seizin-Nya (dan supaya kalian dapat mencari) melalui berdagang (sebagian karunia-Nya dan mudah-mudahan kalian bersyukur.)

Contact Us

Thanks for reaching out. We'll get back to you soon.

Improve your location’s accuracy

Sometimes we might have trouble finding where you are located. Having your current location will help us to get you more accurate prayer times and nearby Islamic places. Here are some things you can do to help fix the problem.

  1. In the top right, click More
  2. Click Settings and then Show advanced settings.
  3. In the "Privacy" section, click Content settings.
    1. In the dialog that appears, scroll down to the "Location" section. Select one of these permissions:
    2. Allow all sites to track your physical location: Select this option to let all sites automatically see your location.
    3. Ask when a site tries to track your physical location: Select this option if you want Google Chrome to alert you whenever a site wants to see your location.
    4. Do not allow any site to track your physical location: Select this option if don't want any sites to see your location.
  4. Click Done.
  1. Open System Preferences and then Security & Privacy Preferences and then Privacy and then Location Services.
  2. To allow for changes, click the lock in the bottom left.
  3. Check "Enable Location Services."
  1. Turn on location
    1. On your phone or tablet, open the Settings app.
    2. Tap Location.
    3. At the top, switch location on.
    4. Tap Mode and then High accuracy.
    If you still get an error when you open IslamicFinder, follow the step 2.
  2. Open Chrome
    1. In the top right, tap More
    2. Tap Settings.
    3. Under "Advanced", tap Site Settings
    4. Tap Location. If you see a toggle, make sure it turned on and blue.
      1. If you see "Location access is turned off for this device," tap the blue words > on the next Settings screen, tap the toggle to turn on location access.
      2. If you see "blocked" under "Location," tap Blocked > tap IslamicFinder > Clear & reset.
    5. Open IslamicFinder in your mobile browser and refresh the web page
    If you're using a browser other than Chrome, visit your browser's help center by visiting their website.
  1. Turn on location
    1. Open Settings app.
    2. Tap Privacy > Location Services > Safari Websites.
    3. Under "Allow Location Access," tap While Using the app.
  2. Give current location access on your browser
      Safari
    1. Open settings app.
    2. Tap General > Reset.
    3. Tap Reset Location & Privacy.
    4. If prompted, enter your passcode.
    5. You will see a message that says "This will reset your location and privacy settings to factory defaults." Tap Reset Settings.
    6. Open Safari
    7. Go to IslamicFinder
    8. To give Safari access to your location, tap Allow or OK
    9. To give IslamicFinder access to your location, tap OK
  3. If you are using a browser other than Safari, visit your browser's help center by visiting their website.