Baca Surah Baladdengan terjemahan
لَآ أُقْسِمُ بِهَٰذَا ٱلْبَلَدِ
La oqsimu bihatha albaladi
[[90 ~ AL-BALAD (KOTA) Pendahuluan: Makkiyyah, 20 ayat ~ Allah bersumpah demi tanah suci, Mekah, tempat Nabi Muhammad saw. lahir dan besar, juga merupakan tempat yang sangat dicintainya. Selain itu, Allah juga bersumpah demi bapak dan anaknya. Sebab, melalui bapak dan anak itu, Allah menjaga keberadaan dan kelangsungan hidup manusia. Bunyi sumpah yang disebutkan itu adalah bahwa manusia diciptakan dalam keadaan sulit dan susah payah. Tetapi kemudian ia berubah menjadi sombong dan menganggap bahwa kekuasaannya tidak tertandingi, serta menganggap bahwa ia telah memiliki harta sangat banyak yang dikeluarkannya untuk memuaskan hawa nafsunya. Setelah itu Allah menghitung segala yang dikaruniakan kepadanya, yang memudahkannya untuk mengetahui jalan-jalan petunjuk dan melampaui segala kesulitan, agar menjadi penghuni surga, yaitu golongan kanan, dan menjauhi segala yang menjadikannya termasuk golongan kiri, yaitu orang-orang yang dicampakkan ke neraka yang pintu-pintunya kemudian ditutup.]] Aku benar-benar bersumpah demi kota suci Mekah.
وَأَنتَ حِلٌّۢ بِهَٰذَا ٱلْبَلَدِ
Waanta hillun bihatha albaladi
Dan kamu, Muhammad, bertempat tinggal di kota ini sehingga menambah tinggi kedudukan dan kehormatannya.
وَوَالِدٍ وَمَا وَلَدَ
Wawalidin wama walada
Dan Aku bersumpah demi bapak dan anaknya yang merupakan faktor terpenting untuk menjaga keberadaan dan kelangsungan hidup manusia.
لَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ فِى كَبَدٍ
Laqad khalaqna alinsana fee kabadin
Bahwa Kami telah menciptakan manusia dalam keadaan sulit dan payah, sejak lahir sampai akhir hayatnya.
أَيَحْسَبُ أَن لَّن يَقْدِرَ عَلَيْهِ أَحَدٌ
Ayahsabu an lan yaqdira AAalayhi ahadun
Apakah manusia, yang diciptakan dalam kesulitan, itu menyangka bahwa tidak akan ada seorang pun yang berkuasa menundukkannya?
يَقُولُ أَهْلَكْتُ مَالًا لُّبَدًا
Yaqoolu ahlaktu malan lubadan
Ia berkata, "Aku telah mengeluarkan banyak harta yang terkumpul demi memusuhi Muhammad dan menentang dakwahnya."
أَيَحْسَبُ أَن لَّمْ يَرَهُۥٓ أَحَدٌ
Ayahsabu an lam yarahu ahadun
Apakah ia menyangka bahwa perbuatannya itu tidak diketahui oleh siapa pun, bahkan oleh Penciptanya sendiri?
أَلَمْ نَجْعَل لَّهُۥ عَيْنَيْنِ
Alam najAAal lahu AAaynayni
Bukankah Kami telah menciptakan dua mata untuknya agar ia dapat melihat, juga lidah dan dua bibir agar dapat berbicara?
وَلِسَانًا وَشَفَتَيْنِ
Walisanan washafatayni
Bukankah Kami telah menciptakan dua mata untuknya agar ia dapat melihat, juga lidah dan dua bibir agar dapat berbicara?
وَهَدَيْنَٰهُ ٱلنَّجْدَيْنِ
Wahadaynahu alnnajdayni
Dan bukankah telah Kami tunjukkan dan sediakan jalan kebaikan dan keburukan baginya untuk dipilih?
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.