Baca Surah Taghabundengan terjemahan
يُسَبِّحُ لِلَّهِ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ لَهُ ٱلْمُلْكُ وَلَهُ ٱلْحَمْدُ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
Yusabbihu lillahi ma fee alssamawati wama fee alardi lahu almulku walahu alhamdu wahuwa AAala kulli shayin qadeerun
[[64 ~ AT-TAGHABUN (HARI DITAMPAKKAN SEGALA KESALAHAN) Pendahuluan: Madaniyyah, 18 ayat ~ Surat ini dibuka dengan pemberitahuan bahwa segala sesuatu yang ada di langit dan bumi selalu menyucikan Allah dari segala hal yang tidak pantas disandangkan kepada-Nya, bahwa kerajaan dan pujian hanya milik-Nya, dan bahwa Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Kemudian diikuti dengan menyebutkan beberapa tanda yang menunjukkan kesempurnaan kekuasaan dan pengetahuan Allah. Surat ini kemudian beralih kepada pembicaraan mengenai orang-orang yang kafir dan mendurhakai rasul sebelum mereka. Mereka telah merasakan akibat buruk perbuatan mereka. Sebab, mereka telah didatangkan para rasul dengan membawa bukti-bukti yang jelas. Tetapi, mereka mengingkari dan berpaling dari para rasul tersebut. Setelah itu, pembicaran beralih kepada bantahan atas dugaan orang-orang kafir bahwa mereka tidak akan dibangkitkan. Surat ini mengajak manusia untuk beriman kepada Allah, Rasul-Nya dan cahaya yang telah diturunkan kepadanya--yaitu al-Qur'ân--mengingatkan mereka akan hari ketika manusia dikumpulkan untuk ditampakkan segala kesalahan. Saat itu orang-orang yang beriman dan beramal saleh akan memperoleh keberuntungan yang besar, sedangkan orang-orang kafir akan menjadi penghuni neraka yang merupakan tempat terburuk. Dijelaskan juga bahwa segala musibah terjadi dengan izin Allah dan siapa yang beriman kepada-Nya maka kalbunya akan diberi petunjuk. Selain itu, surat ini juga meminta kepada manusia agar taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Seandainya mereka tetap berpaling, maka tugas seorang rasul sebenarnya hanyalah sekadar menyampaikan. Orang-orang Mukmin juga diingatkan dalam surat ini bahwa sesungguhnya harta dan anak itu adalah cobaan. Maka, hendaknya perhatian mereka terhadap harta dan anak tidak membuat mereka lalai dalam melaksanakan segala perintah Allah. Kemudian mereka diperintah untuk bertakwa sebisa mungkin. Akhirnya, surat ini ditutup dengan perintah kepada mereka untuk berinfak di jalan kebaikan, pernyataan bahwa Allah Maha Berterimakasih, Maha Penyantun, Mahatahu semua yang gaib dan yang nyata sehingga akan membalas infak harta mereka, dan penjelasan bahwa Allah juga Maha Perkasa sehingga tak terkalahkan, Mahabijak yang tidak melakukan sesuatu dengan sia-sia.]] Segala sesuatu yang ada di langit dan di bumi selalu menyucikan Allah dari hal-hal yang tidak pantas dengan kebesaran-Nya. Kepemilikan yang sempurna hanyalah milik-Nya, begitu pula segala pujian baik. Dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
هُوَ ٱلَّذِى خَلَقَكُمْ فَمِنكُمْ كَافِرٌ وَمِنكُم مُّؤْمِنٌ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Huwa allathee khalaqakum faminkum kafirun waminkum muminun waAllahu bima taAAmaloona baseerun
Hanya Dia yang menciptakan kalian dari ketiadaan. Lalu sebagian dari kalian mengingkari ketuhanan-Nya dan sebagian lain meyakininya. Allah Maha Melihat segala perbuatan kalian dan akan membalasnya.
خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ بِٱلْحَقِّ وَصَوَّرَكُمْ فَأَحْسَنَ صُوَرَكُمْ وَإِلَيْهِ ٱلْمَصِيرُ
Khalaqa alssamawati waalarda bialhaqqi wasawwarakum faahsana suwarakum wailayhi almaseeru
Allah menciptakan langit dan bumi dengan penuh kebijaksanaan. Dia membentuk rupa dengan bentuk yang sebaik-baiknya. Hanya kepada-Nyalah segala sesuatu akan kembali pada hari kiamat.
يَعْلَمُ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَيَعْلَمُ مَا تُسِرُّونَ وَمَا تُعْلِنُونَ وَٱللَّهُ عَلِيمٌۢ بِذَاتِ ٱلصُّدُورِ
YaAAlamu ma fee alssamawati waalardi wayaAAlamu ma tusirroona wama tuAAlinoona waAllahu AAaleemun bithati alssudoori
Dia selalu mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi dan mengetahui apa yang kalian rahasiakan dan kalian nyatakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala apa yang tersembunyi di dalam dada.
أَلَمْ يَأْتِكُمْ نَبَؤُا۟ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِن قَبْلُ فَذَاقُوا۟ وَبَالَ أَمْرِهِمْ وَلَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ
Alam yatikum nabao allatheena kafaroo min qablu fathaqoo wabala amrihim walahum AAathabun aleemun
Sungguh telah datang kepada kalian berita tentang orang-orang yang kafir sebelum kalian. Di dunia, mereka telah merasakan akibat buruk perbuatan mereka. Dan di akhirat kelak mereka akan memperoleh siksa yang amat menyakitkan.
ذَٰلِكَ بِأَنَّهُۥ كَانَت تَّأْتِيهِمْ رُسُلُهُم بِٱلْبَيِّنَٰتِ فَقَالُوٓا۟ أَبَشَرٌ يَهْدُونَنَا فَكَفَرُوا۟ وَتَوَلَّوا۟ وَّٱسْتَغْنَى ٱللَّهُ وَٱللَّهُ غَنِىٌّ حَمِيدٌ
Thalika biannahu kanat tateehim rusuluhum bialbayyinati faqaloo abasharun yahdoonana fakafaroo watawallaw waistaghna Allahu waAllahu ghaniyyun hameedun
Musibah yang telah dan akan mereka terima itu adalah disebabkan karena mereka telah didatangi para rasul dengan membawa mukjizat yang nyata, tetapi mereka mengingkarinya dengan mengatakan, "Apakah manusia biasa yang dapat memberi petunjuk kepada kami?" Mereka mengingkari pengutusan para rasul tersebut dan berpaling dari kebenaran. Allah kemudian memperlihatkan bahwa Dia tidak memerlukan keimanan mereka dengan cara menghancurkan mereka. Allah Mahakaya hingga tidak memerlukan makhluk- Nya, dan amat pantas menerima segala pujian karena karunia-Nya yang baik.
زَعَمَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَن لَّن يُبْعَثُوا۟ قُلْ بَلَىٰ وَرَبِّى لَتُبْعَثُنَّ ثُمَّ لَتُنَبَّؤُنَّ بِمَا عَمِلْتُمْ وَذَٰلِكَ عَلَى ٱللَّهِ يَسِيرٌ
ZaAAama allatheena kafaroo an lan yubAAathoo qul bala warabbee latubAAathunna thumma latunabbaonna bima AAamiltum wathalika AAala Allahi yaseerun
Orang-orang kafir mendakwakan kepalsuan dengan menyatakan bahwa mereka tidak akan dibangkitkan kembali setelah mati. Wahai Muhammad, katakan kepada mereka, "Persoalannya tidak seperti yang kalian kira. Aku bersumpah, demi Tuhan, bahwa kalian pasti akan dibangkitkan setelah mati dan akan diberitahukan segala perbuatan kalian kemudian akan diberi balasannya. Kebangkitan, perhitungan dan pembalasan itu amatlah mudah bagi Allah."
فَـَٔامِنُوا۟ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلنُّورِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلْنَا وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Faaminoo biAllahi warasoolihi waalnnoori allathee anzalna waAllahu bima taAAmaloona khabeerun
Maka berimanlah kalian kepada Allah dan Rasul-Nya. Ambillah petunjuk dari cahaya yang telah diturunkan-Nya. Sebab, persoalan kebangkitan yang tidak diragukan lagi terjadinya itu telah jelas bagi kalian. Allah Maha Mengetahui segala perbuatan yang kalian lakukan.
يَوْمَ يَجْمَعُكُمْ لِيَوْمِ ٱلْجَمْعِ ذَٰلِكَ يَوْمُ ٱلتَّغَابُنِ وَمَن يُؤْمِنۢ بِٱللَّهِ وَيَعْمَلْ صَٰلِحًا يُكَفِّرْ عَنْهُ سَيِّـَٔاتِهِۦ وَيُدْخِلْهُ جَنَّٰتٍ تَجْرِى مِن تَحْتِهَا ٱلْأَنْهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَآ أَبَدًا ذَٰلِكَ ٱلْفَوْزُ ٱلْعَظِيمُ
Yawma yajmaAAukum liyawmi aljamAAi thalika yawmu alttaghabuni waman yumin biAllahi wayaAAmal salihan yukaffir AAanhu sayyiatihi wayudkhilhu jannatin tajree min tahtiha alanharu khalideena feeha abadan thalika alfawzu alAAatheemu
Saat Allah mengumpulkan kalian, pada hari dikumpulkannya orang-orang terdahulu dan orang-orang yang datang kemudian, Dia akan membalas segala perbuatan kalian. Itulah hari penampakan segala kesalahan: kesalahan orang-orang kafir karena mereka tidak beriman dan kesalahan orang-orang Mukmin yang meremehkan persoalan berbuat taat. Barangsiapa beriman kepada Allah dan melakukan kebaikan, maka segala dosa-dosanya akan dihapus dan ia akan dimasukkan ke dalam surga yang dialiri sungai-sungai untuk tinggal di situ selama-lamanya. Balasan itu adalah suatu keberuntungan yang besar.
وَٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَكَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَآ أُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِ خَٰلِدِينَ فِيهَا وَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُ
Waallatheena kafaroo wakaththaboo biayatina olaika ashabu alnnari khalideena feeha wabisa almaseeru
Orang-orang yang tidak beriman dan mendustakan mukjizat para rasul Kami, mereka adalah penghuni neraka yang akan kekal di dalamnya. Tempat mereka seburuk-buruk tempat.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.