Baca Surah Maarijdengan terjemahan
إِنَّ ٱلْإِنسَٰنَ خُلِقَ هَلُوعًا
Inna alinsana khuliqa halooAAan
Sesungguhnya manusia itu bersifat hala': sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan. Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun. Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan.
إِذَا مَسَّهُ ٱلشَّرُّ جَزُوعًا
Itha massahu alshsharru jazooAAan
Sesungguhnya manusia itu bersifat hala': sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan. Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun. Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan.
وَإِذَا مَسَّهُ ٱلْخَيْرُ مَنُوعًا
Waitha massahu alkhayru manooAAan
Sesungguhnya manusia itu bersifat hala': sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan. Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun. Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan.
إِلَّا ٱلْمُصَلِّينَ
Illa almusalleena
Sesungguhnya manusia itu bersifat hala': sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan. Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun. Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan.
ٱلَّذِينَ هُمْ عَلَىٰ صَلَاتِهِمْ دَآئِمُونَ
Allatheena hum AAala salatihim daimoona
Sesungguhnya manusia itu bersifat hala': sangat gelisah dan marah bila ditimpa kesusahan dan sangat kikir bila mendapat kebaikan dan kemudahan. Kecuali, pertama, orang-orang yang senantiasa mengerjakan salat dan tetap melakukannya tanpa meninggalkan satu waktu pun. Mereka mendapat perlindungan dan bimbingan dari Allah ke arah kebaikan.
وَٱلَّذِينَ فِىٓ أَمْوَٰلِهِمْ حَقٌّ مَّعْلُومٌ
Waallatheena fee amwalihim haqqun maAAloomun
Kedua, orang-orang yang dalam hartanya terdapat bagian tertentu untuk orang yang meminta, dan orang yang menjaga kehormatan dirinya dari meminta-minta meskipun sebenarnya membutuhkan.
لِّلسَّآئِلِ وَٱلْمَحْرُومِ
Lilssaili waalmahroomi
Kedua, orang-orang yang dalam hartanya terdapat bagian tertentu untuk orang yang meminta, dan orang yang menjaga kehormatan dirinya dari meminta-minta meskipun sebenarnya membutuhkan.
وَٱلَّذِينَ يُصَدِّقُونَ بِيَوْمِ ٱلدِّينِ
Waallatheena yusaddiqoona biyawmi alddeeni
Ketiga, orang-orang yang mempercayai hari pembalasan lalu bersiap-siap dengan bekal untuk menghadapinya dan orang-orang yang takut kepada azab Tuhan mereka lalu bertakwa dan menjauhi hal-hal yang menyebabkan datangnya azab. Sesungguhnya tidak seorang pun yang dapat merasa aman dari kedatangan siksa Tuhan mereka.
وَٱلَّذِينَ هُم مِّنْ عَذَابِ رَبِّهِم مُّشْفِقُونَ
Waallatheena hum min AAathabi rabbihim mushfiqoona
Ketiga, orang-orang yang mempercayai hari pembalasan lalu bersiap-siap dengan bekal untuk menghadapinya dan orang-orang yang takut kepada azab Tuhan mereka lalu bertakwa dan menjauhi hal-hal yang menyebabkan datangnya azab. Sesungguhnya tidak seorang pun yang dapat merasa aman dari kedatangan siksa Tuhan mereka.
إِنَّ عَذَابَ رَبِّهِمْ غَيْرُ مَأْمُونٍ
Inna AAathaba rabbihim ghayru mamoonin
Ketiga, orang-orang yang mempercayai hari pembalasan lalu bersiap-siap dengan bekal untuk menghadapinya dan orang-orang yang takut kepada azab Tuhan mereka lalu bertakwa dan menjauhi hal-hal yang menyebabkan datangnya azab. Sesungguhnya tidak seorang pun yang dapat merasa aman dari kedatangan siksa Tuhan mereka.
Contact Us
![](/static/live188/images/blank.gif)
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.