Baca Surah Anfaldengan terjemahan
وَمَا جَعَلَهُ ٱللَّهُ إِلَّا بُشْرَىٰ وَلِتَطْمَئِنَّ بِهِۦ قُلُوبُكُمْ وَمَا ٱلنَّصْرُ إِلَّا مِنْ عِندِ ٱللَّهِ إِنَّ ٱللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
Wama jaAAalahu Allahu illa bushra walitatmainna bihi quloobukum wama alnnasru illa min AAindi Allahi inna Allaha AAazeezun hakeemun
Bantuan yang didatangkan oleh Allah berupa malaikat itu untuk membawa berita kemenangan agar kalian berbesar hati dan terus maju. Sungguh pertolongan itu tidak datang selain dari Allah yang Mahakuat dan Mahamenang, yang menetapkan segala urusan sebagaimana mestinya sesuai dengan ilmu-Nya yang meliputi segala sesuatu.
إِذْ يُغَشِّيكُمُ ٱلنُّعَاسَ أَمَنَةً مِّنْهُ وَيُنَزِّلُ عَلَيْكُم مِّنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءً لِّيُطَهِّرَكُم بِهِۦ وَيُذْهِبَ عَنكُمْ رِجْزَ ٱلشَّيْطَٰنِ وَلِيَرْبِطَ عَلَىٰ قُلُوبِكُمْ وَيُثَبِّتَ بِهِ ٱلْأَقْدَامَ
Ith yughashsheekumu alnnuAAasa amanatan minhu wayunazzilu AAalaykum mina alssamai maan liyutahhirakum bihi wayuthhiba AAankum rijza alshshaytani waliyarbita AAala quloobikum wayuthabbita bihi alaqdama
Wahai orang-orang yang beriman, ingatlah di saat kalian kekurangan perbekalan air dan di saat kalian dicekam rasa takut pada musuh, lalu Allah mendatangkan pada kalian rasa aman. Kalian merasakan kantuk dan tertidur dengan tenang. Allah menurunkan air hujan dari langit agar kalian dapat bersuci dengan air itu dan mengusir bisikan setan. Allah telah mengukuhkan hati kalian dengan pertolongan-Nya. Dengan air hujan itu pula tanah menjadi padat dan mengokohkan kaki yang berdiri di atasnya (1). (1) Ayat ini menjelaskan karunia Allah yang diberikan kepada pejuang-pejuang Mukmin saat mereka mendapatkan ketenangan jiwa berupa rasa kantuk yang menyebabkan mereka dapat beristirahat dengan baik, dan diturunkannya hujan sehingga mereka dapat bersuci dan mandi. Tanah berpasir pun menjadi padat dan kesat oleh siraman air hujan sehingga dapat mengokohkan pasukan yang menginjakkan kaki mereka di atasnya. Karena, seperti diketahui, pasir-pasir halus dan kering akan cepat mendatangkan lelah pasukan di samping menjadi kendala yang menghalangi kecepatan gerak. Ayat berikutnya menjelaskan perintah Allah kepada para malaikat untuk ikut serta mengukuhkan hati orang-orang beriman dan meniupkan perasaan gentar ke dalam hati orang-orang kafir. Sebab rasa gentar menghadapi musuh berarti kekalahan. Diterangkan pula dalam ayat itu bagaimana teori melemahkan musuh dari tempat yang mematikan, yaitu dengan menebas batang leher atau tangan sehingga meruntuhkan senjata lawan.
إِذْ يُوحِى رَبُّكَ إِلَى ٱلْمَلَٰٓئِكَةِ أَنِّى مَعَكُمْ فَثَبِّتُوا۟ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ سَأُلْقِى فِى قُلُوبِ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ ٱلرُّعْبَ فَٱضْرِبُوا۟ فَوْقَ ٱلْأَعْنَاقِ وَٱضْرِبُوا۟ مِنْهُمْ كُلَّ بَنَانٍ
Ith yoohee rabbuka ila almalaikati annee maAAakum fathabbitoo allatheena amanoo saolqee fee quloobi allatheena kafaroo alrruAAba faidriboo fawqa alaAAnaqi waidriboo minhum kulla bananin
Wahai orang-orang yang beriman, ketahuilah bahwa Allah telah mewahyukan kepada para malaikat itu untuk membisikkan ke dalam hati kalian. Allah berfirman kepada malaikat, "Aku akan menyertai kalian untuk membantu dan memenangkan kalian. Kuatkanlah hati orang-orang yang beriman, tunduklah kepada kebenaran dan berjihadlah di jalan Allah. Kami akan menjadikan hati orang-orang musyrik itu dicekam rasa takut dan gentar menghadapi kalian. Tebaslah batang leher mereka dan potonglah jari tangan mereka yang membawa pedang."
ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ شَآقُّوا۟ ٱللَّهَ وَرَسُولَهُۥ وَمَن يُشَاقِقِ ٱللَّهَ وَرَسُولَهُۥ فَإِنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعِقَابِ
Thalika biannahum shaqqoo Allaha warasoolahu waman yushaqiqi Allaha warasoolahu fainna Allaha shadeedu alAAiqabi
Dukungan dan kemenangan itu adalah bagi kalian, sedangkan orang-orang musyrik itu hanya akan merasa takut dan gentar. Hal itu disebabkan karena mereka menentang Allah dan Rasul-Nya. Mereka berada di satu pihak, sementara Allah dan Rasul-Nya ada di pihak lain. Barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, maka Dia akan benar-benar menurunkan siksa yang amat menyakitkan. Dan siksa Allah itu amat keras.
ذَٰلِكُمْ فَذُوقُوهُ وَأَنَّ لِلْكَٰفِرِينَ عَذَابَ ٱلنَّارِ
Thalikum fathooqoohu waanna lilkafireena AAathaba alnnari
Begitulah peperangan, wahai orang-orang yang beriman. Maka, rasakanlah pahit-manisnya perang dengan jiwa penuh keyakinan bahwa kalian akan mendapat pertolongan dan kemenangan. Orang-orang yang mengingkari ayat-ayat Allah akan mendapatkan hukuman yang lain di hari kiamat berupa siksa neraka.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا لَقِيتُمُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ زَحْفًا فَلَا تُوَلُّوهُمُ ٱلْأَدْبَارَ
Ya ayyuha allatheena amanoo itha laqeetumu allatheena kafaroo zahfan fala tuwalloohumu aladbara
Wahai orang-orang yang memihak dan tunduk pada kebenaran, apabila kalian berhadapan dengan orang-orang kafir di medan perang yang menuju ke arah kalian dengan jumlah yang besar, janganlah kalian melarikan diri dan membelakangi senjata mereka.
وَمَن يُوَلِّهِمْ يَوْمَئِذٍ دُبُرَهُۥٓ إِلَّا مُتَحَرِّفًا لِّقِتَالٍ أَوْ مُتَحَيِّزًا إِلَىٰ فِئَةٍ فَقَدْ بَآءَ بِغَضَبٍ مِّنَ ٱللَّهِ وَمَأْوَىٰهُ جَهَنَّمُ وَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُ
Waman yuwallihim yawmaithin duburahu illa mutaharrifan liqitalin aw mutahayyizan ila fiatin faqad baa bighadabin mina Allahi wamawahu jahannamu wabisa almaseeru
Barangsiapa yang tidak mempunyai keberanian menghadapi musuh lalu melarikan diri dan meninggalkan medan laga, maka Allah akan murka kepadanya. Kelak ia akan dijadikan penghuni neraka, seburuk-buruk tempat kembali. Namun, jika hal itu dilakukan demi mengatur siasat dan taktik perang, atau meninggalkan medan peperangan untuk bergabung dengan pasukan Mukmin lainnya sebagai tambahan kekuatan, maka hal itu tidak berdosa.
فَلَمْ تَقْتُلُوهُمْ وَلَٰكِنَّ ٱللَّهَ قَتَلَهُمْ وَمَا رَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ وَلَٰكِنَّ ٱللَّهَ رَمَىٰ وَلِيُبْلِىَ ٱلْمُؤْمِنِينَ مِنْهُ بَلَآءً حَسَنًا إِنَّ ٱللَّهَ سَمِيعٌ عَلِيمٌ
Falam taqtuloohum walakinna Allaha qatalahum wama ramayta ith ramayta walakinna Allaha rama waliyubliya almumineena minhu balaan hasanan inna Allaha sameeAAun AAaleemun
Apabila kalian telah memenangkan peperangan itu atas mereka dan kalian telah berhasil membunuh musuh, maka sesungguhnya hal itu bukan semata-mata karena kekuatan kalian. Allahlah yang memenangkan kalian dan Dialah yang membunuh mereka dengan jalan memberikan kekuatan pada kalian dan meniupkan ke dalam jiwa orang-orang kafir itu rasa takut dan gentar. Demikian juga halnya dengan engkau, wahai Rasul, bukan dirimu yang melakukan pada saat engkau melemparkan debu dan kerikil ke arah muka mereka sehingga membuat orang-orang kafir itu gentar, tapi Allah yang melakukannya dan mereka gemetar dengan lemparan itu. Itulah di antara karunia baik yang diberikan Allah pada orang-orang beriman, meskipun ada di antaranya dalam bentuk ujian yang menyulitkan, sebagai cara Allah untuk menampakkan jiwa keikhlasan mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui urusan dan Maha Mendengar ucapan orang-orang beriman dan musuh-musuh mereka.
ذَٰلِكُمْ وَأَنَّ ٱللَّهَ مُوهِنُ كَيْدِ ٱلْكَٰفِرِينَ
Thalikum waanna Allaha moohinu kaydi alkafireena
Itulah kemenangan yang besar dan Allah Maha Melemahkan tipu muslihat orang-orang kafir.
إِن تَسْتَفْتِحُوا۟ فَقَدْ جَآءَكُمُ ٱلْفَتْحُ وَإِن تَنتَهُوا۟ فَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ وَإِن تَعُودُوا۟ نَعُدْ وَلَن تُغْنِىَ عَنكُمْ فِئَتُكُمْ شَيْـًٔا وَلَوْ كَثُرَتْ وَأَنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلْمُؤْمِنِينَ
In tastaftihoo faqad jaakumu alfathu wain tantahoo fahuwa khayrun lakum wain taAAoodoo naAAud walan tughniya AAankum fiatukum shayan walaw kathurat waanna Allaha maAAa almumineena
Wahai orang-orang yang menyekutukan Allah, jika kalian memohon kepada Allah dengan cara bergelantungan pada kain penutup Ka'bah, agar Dia memutuskan perkara antara kalian dengan orang-orang beriman, maka telah datang kepada kalian hukum yang tegas, bahwa kemenangan akan berpihak pada orang-orang Mukmin, bukan pada kalian. Apabila kalian mengulang lagi penyerangan itu maka Kami akan menjanjikan kekalahan yang lain pada kalian. Pasukan kalian yang bergelimang dosa, meskipun berjumlah banyak, tidak akan dapat melindungi kalian dari bahaya. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang percaya dan tunduk pada kebenaran.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.