Baca Surah Ankabutdengan terjemahan
وَكَذَٰلِكَ أَنزَلْنَآ إِلَيْكَ ٱلْكِتَٰبَ فَٱلَّذِينَ ءَاتَيْنَٰهُمُ ٱلْكِتَٰبَ يُؤْمِنُونَ بِهِۦ وَمِنْ هَٰٓؤُلَآءِ مَن يُؤْمِنُ بِهِۦ وَمَا يَجْحَدُ بِـَٔايَٰتِنَآ إِلَّا ٱلْكَٰفِرُونَ
Wakathalika anzalna ilayka alkitaba faallatheena ataynahumu alkitaba yuminoona bihi wamin haolai man yuminu bihi wama yajhadu biayatina illa alkafiroona
Sebagaimana Kami telah menurunkan kitab-kitab suci kepada rasul-rasul sebelummu, Kami pun menurunkan al-Qur'ân kepadamu. Orang-orang yang Kami berikan kitab suci sebelum al-Qur'ân, kemudian mereka merenungi dan mendapatkan petunjuk, mereka pasti beriman juga kepada al-Qur'ân. Sebagian orang Arab itu ada yang beriman kepadanya dan tidak mengingkari bukti-bukti Kami--setelah menjadi jelas dan hilangnya keraguan di dalamnya--kecuali orang-orang yang bersikeras dalam kekufuran.
وَمَا كُنتَ تَتْلُوا۟ مِن قَبْلِهِۦ مِن كِتَٰبٍ وَلَا تَخُطُّهُۥ بِيَمِينِكَ إِذًا لَّٱرْتَابَ ٱلْمُبْطِلُونَ
Wama kunta tatloo min qablihi min kitabin wala takhuttuhu biyameenika ithan lairtaba almubtiloona
Kamu tidak pernah membaca sebuah kitab suci pun sebelum al-Qur'ân, dan juga tidak pernah menulis dengan tangan kananmu. Seandainya kamu termasuk orang-orang yang membaca dan menulis, niscaya para pengikut kebatilan itu akan ragu bahwa al-Qur'ân datang dari sisi Allah.
بَلْ هُوَ ءَايَٰتٌۢ بَيِّنَٰتٌ فِى صُدُورِ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ وَمَا يَجْحَدُ بِـَٔايَٰتِنَآ إِلَّا ٱلظَّٰلِمُونَ
Bal huwa ayatun bayyinatun fee sudoori allatheena ootoo alAAilma wama yajhadu biayatina illa alththalimoona
Kitab ini tidak mengandung keraguan, bahkan kitab ini adalah ayat-ayat yang jelas dan terjaga di dalam dada orang-orang yang dikaruniai ilmu oleh Allah. Tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami--setelah mengetahuinya--kecuali orang-orang yang zalim terhadap kebenaran dan diri mereka sendiri.
وَقَالُوا۟ لَوْلَآ أُنزِلَ عَلَيْهِ ءَايَٰتٌ مِّن رَّبِّهِۦ قُلْ إِنَّمَا ٱلْءَايَٰتُ عِندَ ٱللَّهِ وَإِنَّمَآ أَنَا۠ نَذِيرٌ مُّبِينٌ
Waqaloo lawla onzila AAalayhi ayatun min rabbihi qul innama alayatu AAinda Allahi wainnama ana natheerun mubeenun
Dalam perdebatan dan permusuhan mereka, orang-orang kafir itu berkata, "Mengapa tidak diturunkan mukjizat-mukjizat inderawi kepadanya, seperti yang turun kepada rasul-rasul sebelumnya." Katakanlah kepada mereka, "Sesungguhnya seluruh mukjizat datang dari sisi Allah. Dia menurunkannya pada waktu yang dikehendaki-Nya. Adapun aku hanya diberi tugas untuk memperingatkan dengan peringatan yang jelas, bukan memberikan apa yang kalian usulkan."
أَوَلَمْ يَكْفِهِمْ أَنَّآ أَنزَلْنَا عَلَيْكَ ٱلْكِتَٰبَ يُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَرَحْمَةً وَذِكْرَىٰ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ
Awalam yakfihim anna anzalna AAalayka alkitaba yutla AAalayhim inna fee thalika larahmatan wathikra liqawmin yuminoona
Apakah mereka mengusulkan ayat-ayat ini dan tidak cukup bagi mereka bahwa Kami telah menurunkan kitab kepadamu, yang dibacakan atas mereka--yaitu ayat-ayat yang abadi sepanjang zaman. Sesungguhnya diturunkannya kitab ini kepadamu merupakan rahmat bagi mereka dan generasi setelah mereka serta peringatan yang terus-menerus dan bermanfaat untuk kaum yang semestinya beriman jika telah jelas jalan- jalan petunjuk bagi mereka.
قُلْ كَفَىٰ بِٱللَّهِ بَيْنِى وَبَيْنَكُمْ شَهِيدًا يَعْلَمُ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ بِٱلْبَٰطِلِ وَكَفَرُوا۟ بِٱللَّهِ أُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْخَٰسِرُونَ
Qul kafa biAllahi baynee wabaynakum shaheedan yaAAlamu ma fee alssamawati waalardi waallatheena amanoo bialbatili wakafaroo biAllahi olaika humu alkhasiroona
Katakanlah, "Cukuplah, bagiku dan bagi kalian, bahwa Allah menjadi saksi bahwa aku telah menyampaikan pesan-pesan-Nya yang harus aku sampaikan kepada kalian. Dia Mahateliti tentang segala urusanku dan urusanmu. Tidak ada sesuatu pun, baik di langit maupun di bumi, yang tersembunyi bagi Allah. Orang-orang yang mengingkari Allah dan menyembah selain Dia adalah orang-orang yang menjual keimanan dengan membeli kekufuran. Mereka akan menderita kerugian yang jelas.
وَيَسْتَعْجِلُونَكَ بِٱلْعَذَابِ وَلَوْلَآ أَجَلٌ مُّسَمًّى لَّجَآءَهُمُ ٱلْعَذَابُ وَلَيَأْتِيَنَّهُم بَغْتَةً وَهُمْ لَا يَشْعُرُونَ
WayastaAAjiloonaka bialAAathabi walawla ajalun musamman lajaahumu alAAathabu walayatiyannahum baghtatan wahum la yashAAuroona
Orang-orang kafir itu menantangmu untuk menyegerakan siksaan yang kamu peringatkan kepada mereka. Kalau bukan karena waktu yang telah Kami tentukan sesuai dengan kebijaksanaan Kami, tentu Kami pun menyegerakan siksa yang mereka minta itu. Aku bersumpah, akan datang suatu bencana secara tiba-tiba tanpa mereka sadari.
يَسْتَعْجِلُونَكَ بِٱلْعَذَابِ وَإِنَّ جَهَنَّمَ لَمُحِيطَةٌۢ بِٱلْكَٰفِرِينَ
YastaAAjiloonaka bialAAathabi wainna jahannama lamuheetatun bialkafireena
Mereka meminta kepadamu untuk menyegerakan siksaan, padahal siksaan itu pasti akan menimpa mereka. Sesungguhnya neraka jahanam pasti akan meliputi mereka.
يَوْمَ يَغْشَىٰهُمُ ٱلْعَذَابُ مِن فَوْقِهِمْ وَمِن تَحْتِ أَرْجُلِهِمْ وَيَقُولُ ذُوقُوا۟ مَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ
Yawma yaghshahumu alAAathabu min fawqihim wamin tahti arjulihim wayaqoolu thooqoo ma kuntum taAAmaloona
Yaitu ketika mereka dikelilingi oleh siksaan, baik dari atas maupun dari bawah mereka. (1) Malaikat yang ditugaskan menyiksa mereka berkata, "Rasakanlah balasan keburukan yang dahulu kalian lakukan." (1) Pada edisi bahasa Arab terdapat kesalahan.
يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِنَّ أَرْضِى وَٰسِعَةٌ فَإِيَّٰىَ فَٱعْبُدُونِ
Ya AAibadiya allatheena amanoo inna ardee wasiAAatun faiyyaya faoAAbudooni
Wahai hamba-hamba-Ku yang percaya kepada-Ku dan kepada rasul-Ku, sesungguhnya bumi-Ku amat luas bagi orang yang hendak lari dari negeri yang dipenuhi kesyirikan. Oleh karena itu, larilah kepada-Ku dengan beribadah penuh keikhlasan.
Contact Us
Thanks for reaching out.
We'll get back to you soon.